SKOR.id - Pada Senin (20/5/2024), Team RRQ mengumumkan bergabungnya Cahya "Monyet" Nugraha sebagai roster divisi VALORANT dari Team RRQ.
Pemuda kelahiran tahun 2005 ini, sebelumnya sudah berpengalaman membela berbagai tim profesional sejak tahun 2020 dari mulai ONIC Esports, Global Esports, sampai yang terakhir Paper Rex di berbagai ajang internasional.
Cahya, yang berasal dari Bali ini, juga mengaku sangat senang sekali bisa bergabung bersama Team RRQ.
Ia mengaku ingin membuktikan diri bahwa ia layak disebut pemain yang berkualitas dan juga tak sabar ingin bermain satu tim kembali bersama Hagai "Lmemore" Tewuh, yang juga merupakan salah satu pemain terbaik VALORANT dari Indonesia yang berlaga di bawah bendera RRQ.
Jagoan VALORANT yang satu ini, yang sudah merantau sejak 2021 demi mengejar prestasi, mengaku kerap rindu dengan suasana rumahnya di kampung halaman tercintanya.
“Ya, kangen sama suasana rumah yang rindang, sejuk, dan banyak hembusan angin. Karena yang kayak gini kan susah ya di Jakarta, hahaha…” Ujarnya sambil tertawa sumringah.
“Apalagi kalau di Korea Selatan, kemarin juga baru saja musim dingin.” tambah pemain yang punya nickname Monyet tersebut.
Head of VALORANT Team RRQ, Jonathan Hoo, tak ketinggalan memberikan komentarnya terkait dengan kedatangan eks Paper Rex tersebut.
“Saya suka dengan mentalnya. Saya suka dengan semangat juangnya. Kita bisa lihat sendiri, bagaimanapun kondisinya, dia bisa bangkit dan berjuang kembali."
"Apalagi dia juga salah satu pemain terbaik asal Indonesia yang sudah berpengalaman di berbagai ajang internasional. Jadi, merekrut Cahya memang bukan pilihan yang sulit.” ujar sosok yang akrab disapa Jo itu,
Jonathan Hoo bahkan mengatakan jika dirinya dan RRQ sebenarnya sudah mengincar Cahya sejak ia keluar dari Global Esports di tahun 2022.
“Namun waktu itu, dia memutuskan untuk bergabung ke Paper Rex. Jadi, ketika kesempatan ini kembali, saya tak tak perlu berpikir panjang lagi."
"Saya juga sangat menghargai usaha Pak Calvin dan Pak AP untuk mendapatkan kesepakatan dengan Monyet dalam waktu singkat.”
Jon juga menegaskan jika ia memang sebenarnya selalu ingin memberikan kesempatan bagi para pemain Indonesia yang punya daya juang, kemampuan, dan pengalaman yang mumpuni untuk bisa membanggakan ‘Merah Putih’ dan fans fanatik RRQ.
Cahya, yang tahun ini baru berusia 18 tahun, mengatakan bahwa ia berharap bisa membawa Team RRQ VALORANT ke Playoffs di VCT Pacifc Stage 2 dan juga ke VALORANT Champions.