- Roy Keane memuji kinerja Frank Lampard yang dianggapnya punya musim yang lebih baik dibandingkan Ole Gunnar Solskjaer.
- Lampard memulai musim dengan keterbatasan tapi berhasil membawa Chelsea finis di posisi empat besar.
- Sementara Solskjaer dimodali hingga 200 juta euro untuk memperkuat skuat MU musim ini.
SKOR.id - Legenda Manchester United, Roy Keane, menilai kinerja Frank Lampard lebih baik ketimbang Ole Gunnar Solskjaer di musim debutnya.
Liga Inggris resmi menyelesaikan musim 2019-2020 pada Minggu (26/7/2020). Dua tiket terakhir berhasil digenggam Manchester United dan Chelsea setelah mengalahkan Leicester City dan Wolves.
Kedua tim sama-sama mengumpulkan 68 poin setelah memainkan 38 pertandingan, tapi MU yang berhak mengisi posisi ketiga karena unggul selisih gol.
Kendati begitu, Keane tidak terlalu terkesan dengan pencapaian Solskjaer. Dia merasa apa yang diperlihatkan Lampard justru lebih baik dibandingkan mantan rekannya tersebut.
"Frank melakukan pekerjaannya lebih baik. Saya sudah mengira Chelsea bisa ada di empat besar, tapi cara mereka bermain dan bagaimana Frank Lampard membantu tim ini melewati masa sulit sangat mengesankan," ujar Keane.
"Frank membuat banyak keputusan penting, dia juga menggunakan banyak pemain muda. Para pemain ini sangat bertalenta, tapi juga butuh kesempatan, dan Frank telah memberikan itu semua."
Lampard ditunjuk menukangi Chelsea per 4 Juli 2019 setelah sebelumnya melatih Derby County. Dia dikontrak tiga tahun tapi tidak bisa membeli pemain baru lantaran Chelsea terkena embargo transfer dari UEFA.
Lampard bahkan harus memulai musim tanpa bintang mereka, Eden Hazard yang hengkang ke Real Madrid dan hanya mengandalkan Christian Pulisic, rookie asal Amerika Serikat.
Dengan memaksimalkan skuat yang ada dan memanfaatkan pemain akademi sendiri, pelatih 42 tahun itu tetap mampu mengantar Chelsea bersaing di papan atas.
Catatannya pun cukup impresif dengan persentase kemenangan mencapai 54,7 persen. Dari 53 pertandingan lintas kompetisi musim ini, Chelsea mampu meraup 29 kemenangan, 9 seri, dan 15 kekalahan.
Sementara Solskjaer telah menghabiskan sekitar 200 juta euro (sekitar Rp3,4 triliun) dari bursa transfer musim panas hingga dingin untuk meningkatkan kualitas skuatnya.
“Mereka finis di posisi 4 dan masih bisa memenangkan Piala FA. Jika mereka bisa meraih titel, maka musim ini akan jadi luar biasa," tutur Keane.
"Yang terpenting, Lampard mengekspresikan bahwa dia tidak terlalu ngoyo ingin Chelsea finis di empat besar. Itu bisa diartikan langkah besar untuk Chelsea, dari sisi psikologis."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Liga Inggris Berakhir, Victor Lindelof Incar Trofi Liga Europa bersama Manchester Unitedhttps://t.co/d0qsr5ZhXl— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 27, 2020
Berita Frank Lampard lainnya:
Frank Lampard Belum Akan Putuskan Nasib Kepa Arrizabalaga
Finis Empat Besar Liga Inggris, Frank Lampard Ucapkan Terima Kasih kepada Fans Chelsea