- Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku dari Inter Milan, menjadi salah satu pasangan striker maut di Eropa.
- Total 39 gol sudah dicetak keduanya di berbagai kompetisi musim ini.
- Lukaku menyebut Martinez seperti 'monster' berkat penampilan impresifnya bersama La Beneamata.
SKOR.id - Pujian setinggi langit dilantunkan penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku, kepada tandemnya di Giuseppe Meazza, Lautaro Martinez.
Pasangan penyerang ini menjelma sebagai salah satu duet paling mengerikan tak hanya di Italia, tapi juga di Eropa musim ini.
Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez memproduksi 39 gol di semua kompetisi, di mana 28 di antaranya mereka cetak dalam turnamen domestik.
Tak bisa dipungkiri bahwa keduanya merupakan bagian penting dalam membawa Inter Milan menjadi penantang gelar juara Liga Italia.
"Luar biasa, pria ini benar-benar 'monster'," kata Lukaku mengenai rekan duetnya dalam Instagram Live.
"Lautaro Martinez melakukannya dengan sangat baik, ia terus meningkat, saya mencintainya."
Baca Juga: Man City Jadi Favorit Baru dalam Persaingan Transfer Lautaro Martinez
Penyerang 22 tahun ini masuk daftar properti panas dalam bursa transfer mendatang. Barcelona memproyeksikan Lautaro Martinez sebagai pengganti jangka panjang Luis Suarez.
Blaugrana kabarnya siap menawari kontrak 10 juta euro (Rp171 miliar) pertahun demi membujuknya agar mau meninggalkan Italia dan berlabuh di Camp Nou.
Namun, Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti, yakin kompatriotnya akan bertahan di klub, mengingat sang pemain tidak pernah menunjukkan sinyal tidak bahagia.
Pemain lain yang mendapat sambutan hangat di Italia adalah Romelu Lukaku sendiri. Ia lantas membandingkan pengalamannya di Liga Italia dengan Liga Inggris.
Baca Juga: Beda Nasib Lautaro Martinez dan Mauro Icardi di Inter Milan
"Saya pikir Liga Italia benar-benar bagus. Di Liga Inggris, intensitas dan kekuatan permainan menjadi yang utama," pemain internasional Belgia ini mengungkapkan.
"Tapi secara taktik, di Italia, saya pikir Anda lebih diuji. Tidak semudah yang orang pikirkan mencetak gol di sini, Anda harus selalu siap dan bermain dengan cara berbeda."
Meski memuji tantangan yang disajikan di Liga Italia, bukan berarti striker berpengalaman itu punya kesan buruk dengan Liga Inggris.
"Setiap liga memiliki kekuatan sendiri, saya senang punya pengalaman di kedua kompetisi itu. Saya cinta Italia dan Inggris, kedua negara ini menerima saya dengan lapang dada," ucapnya.