- Mantan penyerang Arsenal, Robert Pires, ingin menjadi pelatih suatu hari nanti.
- Pires siap menimba ilmu soal kepelatihan di Spanyol.
- Namun, mantan pilar Prancis ini tidak memiliki preferensi soal klub atau lima mana yang akan ditangani.
SKOR.id - Legenda Arsenal, Robert Pires, mengungkapkan keinginannya menjadi pelatih kepala suatu hari nanti.
Pria 46 tahun tersebut saat ini sedang menganggur, namun ia pernah membantu the Gunners dari belakang layar dalam beberapa musim terakhir.
Dalam sebuah wawancara dengan jurnalis Maroko Zineb El Houari, Pires menjelaskan kesiapan dirinya melatih tim secara penuh dan ingin menimba ilmu soal kepelatihan di Spanyol.
"Ada beberapa yang telah membuat keputusan menjadi pelatih atau direktur olahraga atau menjadi konsultan," kata Pires. "Saya mengambil langkah ini dan ini memungkinkan saya tetap berada di sepakbola.
"Tapi saya pikir melatih adalah pekerjaan bagus, meski ini berat setiap harinya. Saya pikir dalam beberapa tahun ke depan, saya akan memutuskan mengambil diploma kepelatihan dan saya berencana melakukannya di Spanyol."
Meski ambisi untuk menjadi pelatih sudah jelas, Pires tidak memiliki prefrensi soal tim atau liga mana yang bakal ia tangani nanti.
"Saya tak dapat mengatakan tim mana yang akan saya latih. Sejujurnya, saya tak bisa memilih. Anda tak bisa tahu ke mana Anda pergi ketika menjadi pelatih."
Robert Pires menikmati era keemasannya bersama Arsenal pada 2000 hingga 2006.
Di bawah asuhan Arsene Wenger ia berhasil menyabet dua gelar Liga Inggris dan dua Piala FA, serta sekali menembus final Liga Champions pada 2006.
Legenda Arsenal yang menjadi pelatih setelah pensiun
Legenda Arsenal dari berbagai era memang dikenal sebagai pelatih yang mumpuni setelah memutuskan pensiun.
Pelatih Arsenal saat ini, Mikel Arteta, adalah bagian dari Arsenal pada periode 2011 hingga 2016.
Namun, legenda Arsenal yang menjadi pelatih tak hanya Arteta. Sosok bomber tajam era 1999-2007, Thierry Henry, juga kini dikenal sebagai pelatih klub MLS, Montreal Impact.
Nama besar lainnya seperti Giovanni van Bronckhorst (Guangzhou R&F) dan Patrick Vieira (OGC Nice) mengawali karier manajerialnya lebih dahulu.
Kesempatan Pires menjadi pelatih, terlebih dengan pengalamannya sebagai pemain Arsenal dan kariernya selama 22 tahun jelas menjadi modal besar.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lazio Ogah Beri Diskon Harga Sergej Milinkovic-Savichttps://t.co/iq1iLTjDHL— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 3, 2020
Tawaran Arsenal ke David Luiz: Perpanjangan 1 Tahun Tapi Potong Gaji