- Rivaldo yakin legenda Barcelona, Xavi, memiliki potensi besar membesut Blaugrana suatu hari nanti.
- Nama besar sebagai pemain serta kemiripannya dengan Pep Guardiola diyakini Rivaldo akan menambah tekanan pada Xavi.
- Pelatih 40 tahun tersebut sempat menyatakan bersedia menukangi Barca dengan syarat tanpa toxic di ruang ganti klub.
SKOR.id - Rivaldo menyebut pelatih Al Sadd, Xavi Hernandez, perpotensi menukangi Barcelona suatu hari nanti.
Namun, ia memperingatkan legenda Blaugrana tersebut soal besarnya tekanan yang akan diterima jika menduduki kursi pelatih Camp Nou.
Saat pemecatan Ernesto Valverde awal musim ini, nama Xavi muncul sebagai kandidat kuat suksesor eks pembesut Athletic Bilbao tersebut.
Namun, kesempatan itu ditolak karena menganggap masih terlalu dini baginya menukangi klub Catalan, yang akhirnya menunjuk Quique Setien.
Xavi baru-baru ini menyatakan hasratnya melatih bekas klubnya, dengan syarat tanpa toxic di ruang ganti.
Mantan penyerang Brasil, Rivaldo, yakin Xavi pada akhirnya akan melatih Barca suatu hari nanti.
Baca Juga: Xavi Hernandez dalam Pusaran Mantan Pemain di Kursi Pelatih Barcelona
"Saya percaya Xavi akan menjadi pelatih Barcelona di masa yang akan datang karena ia tidak hanya orang baik yang tahu klub luar dalam, tapi juga terlihat memiliki kualitas bagus sebagai manajer," tutur Rivaldo kepada Betfair, dinukil Skor.id dari Goal.
"Pada momen yang tepat ia akan tahu bahwa saatnya melatih Barcelona telah tiba dan ia akan berusaha membuat Barca mendekati generasi emasnya di Camp Nou," lanjutnya.
Meski demikian, Rivaldo juga memperingatkan, Xavi akan mendapat tekanan lebih karena reputasinya sebagai pemain kelas dunia dan kemiripan dengan mantan pelatih Barca, Pep Guardiola.
Arsitek Manchester City Guardiola mengecap sukses besar selama empat tahun menukangi Blaugrana, dengan mengantar tim merebut 14 gelar.
"Tekanan meningkatkan klub ke level itu akan besar, terutama karena ia memiliki karier profesional yang mirip dengan Pep Guardiola, gaya bermain yang identik dan sekarang bisa mereplika sistem seperti saat ia menjadi maestro.
Baca Juga: Starting XI Pemain yang Dipinjamkan Chelsea
"Tentu ini tidak akan mudah dan ia harus memiliki pemain yang tepat di saat yang tepat untuk membuat sistemnya berhasil. Ketika Anda memiliki tekanan tersebut, itu karena orang lain mempercayai Anda dan Anda bertugas di klub besar dengan ambisi besar. Pelatih mana pun akan senang membesut Barcelona."
Xavi mengoleksi 25 trofi selama membela Barca, termasuk delapan La Liga dan empat Liga Champions, yang membuatnya diklaim sebagai gelandang terbaik di generasinya.