- Pemberitaan media sosial menyatakan Rick Fox turut tewas bersama Kobe Bryant.
- Seseorang memberi tahu King Rice bahwa Rick Fox tampak berada di antara penumpang helikopter nahas.
- Anak perempuan mantan pebasket NBA itu lalu meneleponnya dan keduanya menangisi kematian Kobe.
SKOR.id – Keluarga Rick Fox sempat terguncang hebat karena menyakini mantan pemain bola basket NBA itu turut menjadi korban dalam musibah kecelakaan helikopter yang merenggut nyawa legenda basket Amerika SerikatKobe Bryant dan putrinya, Gianna, akhir pekan lalu.
Publik awalnya tidak percaya ketika berita kematian tragis Kobe Bryant dan Gianna pertama kali muncul di media. Beragam spekulasi bermunculan, termasuk dugaan bahwa Rick Fox juga berada di antara penumpang helikopter nahas yang jatuh di dekat Los Angeles, California.
Rick Fox yang beralih profesi menjadi aktor, pengusaha, dan pemilik franchise e-sports setelah pensiun dari NBA itu, mengungkapkan kisah tentang bagaimana keluarganya menangani isu kematiannya.
"Keluarga saya turut merasakan guncangan atas tragedi ini, sesuatu yang saya tidak bisa bayangkan akan mereka alami," ujar lelaki 50 tahun itu dalam wawancara untuk acara TV NBA di TNT yang ditayangkan pada Kamis (30/1/2020).
Baca Juga: Proliga 2020: JPE Target Sapu Bersih di GOR Satria
Mantan rekan setim Kobe Bryant di LA Lakers itu menggambarkan ketakutan paling besar yang dirasakan anak perempuannya ketika mendengar lewat media sosial bahwa ayahnya dikabarkan meninggal.
"Untungnya dia langsung menelepon saya dan kami berdua sama-sama menangisi Kobe."
Kabar itu mencuat ketika seseorang memberi tahu sahabat Rick, King Rice, bahwa bintang layar lebar berkebangsaan Kanada-Bahama itu mungkin berada di dalam helikopter.
King pun berulang kali menghubungi nomor telepon Fox, yang kemudian menerima panggilan telepon sang sobib. “Saya pikir dia mengkhawatirkan saya, jadi saya jawab teleponnya dan berkata, 'Hei, man, ini benar-benar gila! Kobe pergi, bro!'.”
Ucapan Fox itu sontak dibalas dengan teriakan nyaring King di seberang saluran telepon. “Tiba-tiba saja saya mulai menangis. King pun seperti, ‘Kamu hidup!’, ‘Well, yeah. Apa maksudmu?’ Saat itulah telepon saya terus berdering.”
Baca Juga: Breaking News: Jorge Lorenzo Kembali ke Yamaha
Dari ibunya, saudara perempuannya, hingga saudara laki-laki Fox bergantian ingin berbicara dengannya. Semua orang menangis ketika mengetahui mantan small forward yang memenangi tiga gelar NBA bersama Lakers itu, masih segar bugar.
"Saya senang itu telah berlalu. Walau masih sulit untuk melupakannya karena rasa takut itu begitu mengguncang begitu banyak orang dalam hidup saya."