- Asosiasi Provinsi atau Asprov PSSI Jawa Timur memutuskan tidak menggelar kompetisi Liga 3 musim 2022.
- Keputusan ini diambil berdasarkan hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) Asprov PSSI Jatim awal pekan ini.
- Pada Senin (12/12/2022), rapat Exco Asprov PSSI Jatim digelar di Sekretariat Asprov PSSI Jatim.
SKOR.id - Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh mengungkapkan alasan tak digelarnya kompetisi amatir tingkat regional Jatim itu.
Semua ini terkait penyesuaian peraturan polisi (Perpol), di mana dalam segi infrastruktur banyak stadion klub Liga 3 yang tak memenuhi standar.
Selain itu, waktu yang terlalu mepet dengan timeline Liga 3 putaran nasional.
"Semua Exco sepakat tidak melanjutkan rencana menggelar kompetisi Liga 3 PSSI Jatim," ujar Riyadh dikutip dari situs Asprov PSSI Jatim.
"Sebab, kami taat dengan peraturan polisi dan menghindari sesuatu yang tidak diinginkan," tuturnya menambahkan.
"Saya pikir, Tragedi Kanjuruhan menuntut semua pelaku sepak bola untuk berbenah."
Apalagi, lanjut Riyadh, pada Perpol yang baru, proses pengajuan izin kepolisian minimal 60 hari sebelum pelaksanaan kegiatan.
Sehingga, aturan baru itu dinilainya cukup memakan waktu pelaksanaan kompetisi.
Dalam rapat Exco Asprov PSSI Jatim, pertemuan dihadiri Ketua Umum Ahmad Riyadh, Wakil Ketua Umum Amir Burhannudin, dan anggota Exco.
Anggota Exco Asprov PSSI Jatim itu adalah dr Dyah Wijayanti, H Thoriq, Yudi Meira, Purwanto, dan Johan Susanto.
Mereka selain tak menggelar Liga 3, rapat juga menghasilkan keputusan untuk tak menggelar kompetisi Piala Soeratin U-17 dan Piala Pertiwi di tingkat provinsi.
Sementara itu, untuk kompetisi kelompok umur untuk kategori U-13 dan U-15 tetap diputar di tingkat Asprov PSSI Jawa Timur.
"Untuk level pembinaan dan pembibitan harus tetap jalan," ujar H Thoriq, anggota Exco PSSI Jatim.
"Karena selain minim risiko, kami harus terus melakukan pembinaan usia dini agar regenerasi sepak bola ini tidak boleh mandek."
Selain soal kompetisi, rapat Exco Asprov PSSI Jatim kali ini juga menghasilkan keputusan bahwa Purwanto ditetapkan sebagai Plt Askot PSSI Kediri.
Lalu, dan Johan Susanto sebagai Plt Askab PSSI Bangkalan. Kedua pelaksana tugas Askot dan Askab ini akan bertugas menggelar Muskot atau Muskab dengan agenda pemilihan ketua yang baru.
Adapun hasil keputusan rapat juga mencalonkan Akhmad Riyadh maju dalam pencalonan Wakil Ketua PSSI dalam Kongres Luar Biasa.
KLB PSSI dengan agenda pemilihan akan digelar pada 16 Februari 2023.
Baca Juga Berita Liga 3 lainnya:
Lord Rangga Wafat, Petinggi Sunda Empire yang Sempat Jadi Manajer Klub Liga 3
Skor 9: Liga 3 Level Provinsi Musim 2022 yang Harus Stop Efek Tragedi Kanjuruhan