SKOR.id - Perjalanan Pep Guardiola sebagai pelatih, membuatnya bertemu dengan berbagai tim kuat, termasuk rival berat bagi klub yang dilatihnya.
Kini Pep Guardiola menangani Manchester City, meski Liga Inggris memiliki banyak tim kuat, persaingan dengan Manchester United tentu menjadi rivalitas tersendiri.
Manchester City menjadi kekuatan yang dominan di Liga Inggris, setidaknya dalam satu dekade terakhir, seolah menutupi pencapaian Manchester United di masa lalu.
Terakhir, Pep Guardiola membawa Manchester City memenangi gelar Piala FA setelah mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1.
Musim ini Manchester City telah berhasil merengkuh gelar Liga Inggris, kemudian disusul Piala FA, ada gelar utama lain yang bisa mereka rengkuh yakni Liga Champions.
Namun, mereka harus melewati hadangan Inter Milan lebih dulu di laga final sebelum memastikan treble winners musim ini, menyamai prestasi Manchester United.
Perjalanan Pep Guardiola sebagai pelatih tim B Barcelona pada musim 2007-2008, sebelum naik ke tim utama pada musim 2008-2009.
Menjadi pelatih Barcelona, tentu mereka akan selalu dikaitkan dengan Real Madrid, yang menjadi pesaing terberat mereka terutama di kompetisi liga.
Ketika menangani Barcelona, Pep Guardiola bertemu Real Madrid sebanyak 15 kali di berbagai ajang, dan melawan tiga pelatih berbeda, Juande Ramos, Manuel Pellegrini, dan Jose Mourinho.
Pelatih berkepala plontos itu meraih sembilan kemenangan, empat kali imbang, dan hanya dua kali kalah dari Real Madrid saat menangani Barcelona.
Termasuk saat membesut Bayern Munchen dan Manchester City, Pep Guardiola berhadapan dengan Real Madrid sebanyak 23 kali, dengan rekor 13 kemenangan dan masing-masing lima kali imbang dan kalah.
Pelatih berusia 52 tahun itu kemudian pindah ke Bayern Munchen, dan di Jerman timnya memiliki pesaing berat, Borussia Dortmund.
Selama menjadi pelatih Bayern Munchen, ia bertemu Borussia Dortmund dalam 11 kesempatan di berbagai ajang, dan menghadapi dua pelatih berbeda, Jurgen Klopp dan Thomas Tuchel.
Dalam delapan pertandingan melwan Borussia Dortmund asuhan Jurgen Klopp, kedua kubu berbagi masing-masing empat kemenangan dan empat kekalahan.
Sementara itu dalam tiga laga melawan Thomas Tuchel, Pep Guardiola meraih dua kemenangan dan sekali imbang.
Dihitung dengan tambahan pertemuan saat menangani Manchester City, Pep Guardiola total bertemu Dortmund 15 kali dengan catatan sembilan kemenangan dua kali imbang, dan empat kali kalah.
Berlanjut ke era Guardiola bersama Manchester City dalam rivalitasnya dengan Manchester United, tercatat 19 kali terjadi Derbi Manchester hingga akhir musim 2022-2023.
Selama melatih Manchester City, Guardiola meraih 10 kemenangan, dua kali imbang, dan 7 kali kalah melawan Manchester United dengan empat pelatih berbeda.
Berikut rapor Pep Guardiola sebagai Pelatih Manchester City melawan pelatih Manchester United:
Total: 19 Laga
10 Menang
2 Imbang
7 Kalah
Vs Jose Mourinho
6 Laga
3 Menang
1 Imbang
2 Kalah
Vs Ole Gunnar Solskjaer
9 Laga
4 Menang
1 Imbang
4 Kalah
Vs Ralf Rangnick
1 Laga
1 Menang
Vs Erik ten Hag
3 Laga
2 Menang
1 Kalah
Total ditambah dengan pertemuan selama masa baktinya di Barcelona dan Bayern Munchen, Guardiola bertemu Manchester United sebanyak 23 kali dengan 13 kemenangan tiga kali imbang dan tujuh kekalahan.
