SKOR.id - Tiga pertandingan tersaji pada pekan terakhir Grup 1 Liga 2 2023-2024, Minggu (17/12/2023). Dari tiga laga itu, satu pertandingan menjadi penentuan siapa yang mendapatkan satu jatah tersisa untuk lolos ke babak 12 besar.
Laga itu adalah Sriwijaya FC melawan PSMS Medan yagn digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Hasilnya, laga Sriwijaya FC melawan PSMS Medan berakhir dengan skor imbang 2-2.
Hasil ini juga otomatis membuat PSMS mengunci satu tiket tersisa ke babak 12 besar dari Grup 1 dengan menempati posisi ketiga usai mengoleksi 17 poin.
Sebaliknya, hasil imbang ini memupus harapan Sriwijaya FC untuk lolos ke babak 12 besar, dan mereka harus rela untuk bermain di babak play-off degradasi lantaran finis di peringkat keempat dengan 14 poin.
Sementara itu, dua laga lainnya adalah bertemunya dua tim yang sudah lolos ke babak 12 besar yaitu Semen Padang vs Persiraja Banda Aceh di Stadion H. Agus Salim, Padang. Kemudian ada laga Sada Sumut vs PSPS Riau di Stadion Baharuddin Siregar.
Berikut rekap hasil tiga laga tersebut:
Semen Padang 4-0 Persiraja Banda Aceh
Bermain di Stadion H. Agus Salim, Padang, Semen Padang bermain digdaya. Mereka langsung menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal.
Apalagi, setelah Persiraja harus bermain dengan 10 pemain lantaran Syaiful Ramadhan terkena kartu merah pada menit ke-26.
Namun tekanan demi tekanan yang dilancarkan pada babak pertama oleh para pemain tim Kabau Sirah, julukan Semen Padang, masih belum bisa berbuah gol.
Gol tim tuan rumah baru tercipta pada menit ke-58, melalui aksi Ahmad Ihwan. Usai gol tersebut, para pemain Semen Padang pun makin percaya diri.
Mereka kembali bisa menambah tiga gol lagi melalui Rosad Setiawan pada menit ke-73, Ikechukwu Kenneth Ngwoke (78’), dan Ahmad Ihwan (84’). Skor 4-0, menutup laga ini.
Hasil ini membuat Semen Padang finis di posisi pertama Grup 1 dengan 27 poin. Sedangkan Persiraja berada di posisi kedua dengan 21 poin.
Susunan Pemain Utama
Semen Padang: 89-Achmad Iqbal Bachtiar; 78-Hadi Ardiansyah, 5-Kim Min-gyu, 11-Risna Prahalabenta, 28-Syaiful Ramadhan; 99-Fandi Eko Utomo, 8-Ocvian Chanigio, 31-Rosad Setiawan; 54-Daniel Rocken Saputra, 15-Firman Juliansyah, 32-Ikechukwu Kenneth Ngwoke
Pelatih: Delfiadri
Persiraja Banda Aceh: 71-M. Fahri; 3-Amirul Fajar, 23-Arif Setiawan, 6-Muhammad Revan, 35-Muharir; 97-Adam Maulana, 20-Afzal Harwalis, 16-Muammar Khadafi; 42-David Laly, 77-Defri Rizki, 90-Ramadhan
Pelatih: Achmad Zulkifli
Bertanding di kandang sendiri, para pemain Sriwijaya FC tampil agresif sejak menit awal pertandingan. Apalagi mereka masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 12 besar jika berhasil memenangkan laga ini.
Tekanan demi tekanan yang mereka lakukan akhirnya berbuah gol, lewat aksi yang dilakukan Fransiskus Alesandro.
Tertinggal satu gol, PSMS yang cukup membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke 12 besar, memberikan perlawanan dengan tampil menekan.
Upaya mereka akhirnya berbuah gol pada menit ke-22, setelah Nico Malau menyontek bola muntah di depan gawang Sriwijaya FC. Skor 1-1, membuat pertandingan semakin berjalan menarik.
Tapi hingga babak pertama berakhir, skor tetap imbang.
Memasuki babak kedua, baik PSMS maupun Sriwijaya FC kembali menampilkan permainan menyerang.
Namun PSMS yang berhasil mencetak gol lagi pada menit ke-51. Kembali, Nico Malau yang mencetak gol tersebut dengan memanfaatkan bola muntah yang terkena mistar gawang Sriwijaya FC.
Tertinggal 1-2, para pemain Sriwijaya FC semakin gencar melakukan serangan.
Tekanan bertubi-tubi yang mereka lakukan akhirnya berbuah gol pada menit ke-75. Adalah sepakan Rifaldi Bawuo di dalam kotak penalti yang gagal dibendung oleh kiper PSMS, Adixi Lenzivio. Skor pun berubah 2-2.
Pertandingan pun semakin berjalan sengit. PSMS mendapatkan peluang emas di depan gawang lewat sepakan Ichsan Pratama di dalam kotak penalti tapi masih bisa diblok Fajar Zainul Muttaqin.
Sriwijaya FC juga tidak tinggal diam. Serangan demi serangan terus mereka lancarkan untuk bisa mencetak gol kemenangan. Namun lini pertahanan PSMS juga cukup solid untuk meredam agresivitas para pemain tim Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC.
Tapi hingga laga usai, skor tetap tidak berubah dan memastikan PSMS melaju ke babak 12 besar.
Susunan Pemain Utama
Sriwijaya FC: 61-Rudi N Rajak; 30-Ade Suryana, 12-Dia Syayid Alhawari, 15-Fajar Zainul Muttaqin, 66-Irwanto Bajo; 16-Hafit Ibrahim, 17-Muhammad Nur Iskandar, 80-Resa Aditya Nugraha; 77-Fransiskus Alesandro Nimo Olepue, 11-Rifaldi Bawuo, 22-Tomi Darmawan
Pelatih: Hendri Susilo
PSMS Medan: 92-Adixi Lenzivio; 69-Derry Rachman Noor, 3-Kim Gi-su; 29-Joko Susilo, 13-Kurniawan; 23-Ichsan Pratama, 96-Muchlisin Azis Hutagalung, 10-Muhammad Guntur Triaji; 21-M. Ikhsan Chan, 99-Rachmad Hidayat, 17-Nico Malau
Pelatih: Miftahudin Mukson
Sada Sumut 1-1 PSPS Riau
PSPS Riau berhasil mencuri satu poin pada laga pemungkas mereka di Grup 1. Itu setelah, mereka bermain imbang dengan tuan rumah Sada Sumut, skor 1-1 di Stadion Baharuddin Siregar, Minggu (17/12/2023).
Gol tunggal kemenangan PSPS dicetak oleh Chris Robert Rumbiak pada menit ke-17. Sedangkan gol balasan Sada Sumut dicetak oleh Kei Sano pada menit ke-80.
Hasil ini membuat PSPS Riau tetap berada di posisi kelima dengan 12 poin. Sedangkan Sada Sumut masih terpaku di peringkat keenam dengan poin sembilan.
Kedua tim akan kembali berlaga di babak play-off degradasi.
Susunan Pemain Utama
Sada Sumut: 26-Satrio Azhar; 42-Ganjar Mukti, 12-I Gusti Rustiawan, 18-Rahma Nico, 19-Vikra Seifahlepi; 63-Aulia Ramadhan, 4-Fajar Handika, 74-Mohammad Jordan Zamorano; 28-Hamzah Titofani Rivaldi, 7-Kei Sano, 97-Taufik Rustam
Pelatih: Joko Susilo
PSPS Riau: 78-Ismail Hanapi; 3-Eriyanto, 22-Supardi, 53-Syahrul Mustofa, 50-Yohanes Kandaimu; 17-Asir, 10-Omid Popalzay, 56-Takwir, 39-Tegar Hening Pangestu; 91-Bruno Silva, 11-Chris Robert Rumbiak
Pelatih: M. Ridwan Saragih