- RB Depok melakukan perkenalan tim pada Senin 27 April 2020.
- Namun, RB Depok mengubah logo tim tanpa embel-embel Red Bull.
- Pihak Red Bull Indonesia sudah mengonfirmasi bahwa klub bersangkutan tidak ada kaitannya dengan Red Bull manapun
SKOR.id - Awal pekan ini yang bertepatan dengan hari jadi Kota Depok, RB Depok melakukan perkenalan tim atau launching.
Perkenalan dilakukan dengan cara yang sangat sederhana yang dihadiri oleh Humas RB Depok Diddy Kurniawan dan Wakil Presiden Yudi Hermawan.
Acara RB Depok itu bisa disaksikan live di beberapa konten media sosial seperti Instagram dan YouTube.
Pada kesempatan itu, tim yang kabarnya ingin mengikuti kompetisi Liga 3 zona Jawa Barat juga meluncurkan jersi yang akan dikenakan musim ini.
Baca Juga: Sepak Terjang Red Bull; dari Sepak Bola, F1, hingga Esport
Menariknya, logo tim yang sebelumnya diperkenalkan di media sosial mengalami perubahan drastis.
Baca Juga: Bambang Pamungkas Bersama 7 Pemain Indonesia Ini Sukses Saat Reposisi
Logo tim yang baru diperkenalkan sangat berbeda dari logo tim-tim yang berafiliasi dengan perusahaan minuman energi asal Amerika Serikat RedBull, seperti RB Leipzig, RB Salzburg, dan New York Red Bulls.
Pada logo yang digunakan RB Depok hanya ada satu banteng, bukan dua yang menjadi ciri khas Red Bull.
Tulisan RedBull juga tidak ada dalam logo sebelumnya dan hanya bertuliskan RB Depok.
“Kami harap nantinya Red Bull bisa menjadi bagian dari kami ke depannya,” kata Yudi.
"Sekali lagi, saya ucapkan terima kasih kepada RedBull Sport yang ada di Austria dan mudah-mudahan kami akan menjadi bagian dari keluarga besar kalian."
Baca Juga: Loyalitas Dadang Hidayat, 11 Musim Berseragam Persib dan 5 Tahun Jadi Cadangan
Skor.id pun coba menginformasi soal keberadaan klub RB Depok kepada pihak Red Bull Indonesia.
Dari jawaban yang diterima, pihak Red Bull Indonesia menegaskan bahwa klub tersebut tidak ada kaitannya sama sekali dengan mereka.
"Kami senang bahwa program sepak bola Red Bull memiliki begitu banyak penggemar di Indonesia," bunyi pernyataan pihak Red Bull Indonesia.
"Namun perlu kami tegaskan bahwa kami tidak pernah memiliki keterkaitan apapun dengan tim yang dimaksud."
Baca Juga: Osas Saha: Sekarang Waktu Berbuka Puasa Terasa Lama