- Pergantian Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) diharapkan membuat geliat sepak bola Indonesia kembali berdenyut.
- Operator kompetisi di Indonesia, PT LIB, siap meyakinkan Kapolri yang baru.
- PT LIB berencana menggelar pertandingan simulasi dengan protokol kesehatan yang ketat untuk meyakinkan Kapolri bahwa sepak bola aman digelar.
SKOR.id - Tampuk pimpinan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) segera berganti. Kemarin, calon tunggal Kapolri pengganti Jenderal Polisi Idham Aziz yang akan memasuki masa pensiun, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo, mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Gedung Parlemen, DPR, Senayan, Jakarta.
Pergantian Kapolri diharapkan turut memengaruhi kelangsungan kompetisi sepak bola Indonesia.
Seperti diberitakan sebelumnya, kelanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 urung bergulir kembali lantaran belum mendapat rekomendasi keamanan dari pihak kepolisian.
Hal ini yang akan menjadi tugas besar PSSI dan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB), dalam meyakinkan Kapolri yang baru untuk menerbitkan rekomendasi izin pertandingan.
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan pihaknya siap meyakinan Kapolri baru dengan segala inovasi yang akan mereka lakukan demi bergeliatnya kembali sepak bola Tanah Air.
"Nah, mudah-mudahan saja ya (Kapolri baru mengizinkan). Kami dan PSSI juga siap meyakinkan Kapolri baru, salah satunya nanti dengan cara mengajukan pertandingan simulasi. Ini loh pak pertandingan kami, nanti kan dia bisa lihat ternyata seperti ini, protokol kesehatannya ketat dan segala macam," kata Akhmad.
Sementara itu, Komite Eksekutif (Exco) PSSI telah memutuskan untuk membatalkan kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020-2021.
Keputusan tersebut diambil dalam rapat Exco PSSI yang dilakukan secara virtual, Rabu (20/1/2020) siang.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan langsung terkait pembatalan kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020-2021 tersebut.
Akhmad mengatakan semua pihak harus patuh dan menghormati keputusan tersebut.
"Setelah keputusan itu, kita tidak bisa bahas yang lalu-lalu. Dan kita harus patuh karena kan keputusan itu mutlak. Kalau rencana ke depan sepertinya kita masih butuh waktu," ucap Akhmad.
"Kemarin kan ada masukan dari klub-klub ketika rapat, banyak yang mengusulkan diadakan setelah lebaran. Tapi kami juga mutlak harus menunggu izin dari kepolisian dulu," ia menambahkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita PT LIB Lainnya:
Madura United Menunggu Rencana PSSI dan PT LIB untuk Musim 2021
Pascarapat dengan PT LIB, Ini Asa Persib Bandung untuk Sepak Bola Indonesia
Sikap Resmi dan Permintaan Borneo FC setelah Hadiri Pertemuan dengan PT LIB