- Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jendra PSSI, Yunus Nusi, mengakui ada keterlambatan gaji pelatih timnas Indonesia.
- Masalah finansial diakui Yunus Nusi merupakan penyebab PSSI telat mencairkan gaji pelatih timnas Indonesia
- Menurut Yunus Nusi, PSSI akan segera mencairkan gaji pelatih timnas Indonesia secepatnya.
SKOR.id - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, membenarkan adanya keterlambatan gaji pelatih timnas Indonesia.
Sebelumnya, staf pelatih timnas Indonesia Nova Arianto mengungkapkan bahwa gaji April yang seharusnya masuk pada 5 Mei 2020, belum cair dari PSSI.
Diduga, hal tersebut juga dialami oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, beserta tiga stafnya yang berasal dari Korea Selatan.
Berita PSSI Lainnya: Achsanul Qosasi: Dirut PT LIB Sebaiknya Bukan dari Pengurus PSSI
Yunus Nusi mengungkapkan, saat ini PSSI tengah mengalami masalah finansial dan sulit meraup pendapatan.
"Saat ini PSSI belum ada pendapatan. Jadi, bagian keuangan sedang mengatur tentang penggunaan dana, mana yang prioritas mana yang tidak. Sehingga semua bisa berjalan lancar," kata Yunus Nusi kepada awak media.
Selain itu, Yunus Nusi juga mengatakan kalau saat ini PSSI tengah berusaha mengatasi masalah gaji ini secepatnya.
Berita Timnas Indonesia Lainnya: Analisis Luis Milla Mengapa Timnas Indonesia Lemah di Pentas Asia
"Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) tetap berusaha agar semua proses pembayaran teratasi dengan baik," tutur pria yang juga menjabat anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu.
Pandemi virus corona telah merusak roda kompetisi dan ekonomi di sepak bola. Imbasnya, gaji pemain dan pelatih tersendat karena uang dari sponsor tak mengalir.