- Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menjelaskan alasan mengapa buat aturan gaji hanya 25 persen.
- Menurut Mochamad Iriawan, keputusan PSSI diambil setelah menggelar diskusi dengan APPI dan APSSI.
- Namun, untuk besaran gaji yang diberikan klub ke pemain, itu diatur masing-masing klub atas kesepakatan.
SKOR.id - PSSI belum lama ini mengeluarkan surat keputusan bernomor SKEP/69/XI/2020 tentang penundaan kompetisi tahun 2020.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah resmi menunda kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 2020 hingga Februari 2021 mendatang.
Karena ditundanya kompetisi, PSSI pun merilis surat keputusan yang isinya juga terdapat keputusan penyesuaian gaji.
Dalam surat PSSI bernomor SKEP/69/XI/2020, terdapat enam keputusan. Pada poin keempat dituliskan mengenai penyesuaian gaji sebesar 25 persen.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memberi penjelasan mengenai keputusan menetapkan penyesuaian gaji pemain maksimal 25 persen.
Menurut Iriawan, itu hasil dari rundingan dengan stakeholders sepak bola Indonesia, termasuk dengan asosiasi pemain (APPI) dan asoasias pelatih (APSSI).
"Kalau masalah gaji, ini semua sudah keputusan dari hasil komunikasi dengan klub, APPI, APSSI. Negosiasi perpanjangan kontrak ya itu urusan klub," kata Iriawan.
Terlebih, soal penyesuaian kontrak pemain, Iriawan mengatakan, PSSI menyerahkan kepada masing-masing klub.
"Kalau perpanjangan kontrak silakan tanyakan ke klub, karena mereka punya manajemen masing-masing. Kami hanya mengatur secara umum saja," ujarnya.
Akibat penundaan kompetisi yang cukup lama, sejak Maret 2020, tidak sedikit pemain asing yang meninggalkan klubnya untuk membela klub lain.
Tercatat, hanya Persib Bandung dan Persija Jakarta yang masih lengkap komposisi pemain asingnya hingga akhir 2020, meski pemainnya tak Indonesia.
Bahkan, karena panjangnya kompetisi dihentikan sementara, saat ini sejumlah pemain ikut ambil bagian dalam pertandingan sepak bola tarikan kampung.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Baca Juga Berita PSSI Lainnya:
Persik Kediri Berharap PSSI Lebih Memperhatikan Klub Liga 1
Jadwal Shin Tae-yong Kembali Latih Langsung Timnas U-19 Indonesia Diungkap Ketum PSSI