- PSSI akan mengadakan Turnamen Liga 2 dan Liga 3 pada Juni 2023.
- Ini merupakan kompetisi awal jelang dimulainya musim 2023-2024 pada November mendatang.
- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan, ini adalah solusi buat para pemain, pelatih, dan wasit yang menganggur sejak Liga 2 dan 3 dihentikan.
SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan bahwa Turnamen Liga 2 dan Liga 3 akan diadakan Juni 2023.
Seperti diketahui, Liga 2 dan Liga 3 musim ini berhenti di tengah jalan, imbas dari Tragedi Kanjuruhan.
Sempat ada wacana untuk melanjutkan, namun akhirnya diputuskan setop karena kendala sarana dan prasarana, serta berbagai isu lainnya.
Berdasarkan Sarasehan Sepak Bola Nasional di Surabaya, awal Maret lalu, musim baru Liga 2 dan Liga 3 akan dimulai pada November 2023.
Sebelum itu, PSSI berencana menggelar mini turnamen untuk mengisi kekosongan kompetisi. Kini, jadwalnya pun diumumkan.
"Kami akan mengadakan Turnamen Liga 2 dan Liga 3 pada Juni sampai September atau Oktober, ketika Liga 1 (musim baru) mulai. Artinya, isu pemain, wasit, dan pelatih menganggur, kami sudah punya terobosannya. Itu akan kami jalankan," kata Erick Thohir, usai melakukan sarasehan bersama Asprov PSSI di Hotel Le Meridien, Jakarta, Minggu (19/3/2023).
"Lalu, nanti Liga 2 dan Liga 3 mulai masuk sesuai pembahasan sebelumnya, yakni pada November atau Oktober. Jadi, benar-benar setelah Piala Dunia U-20 2023, langsung kita ada Liga 1 (2023-2024), serta Turnamen Liga 2 dan Liga 3," tambahnya.
Belum diketahui seperti apa format Turnamen Liga 2 dan Liga 3 yang akan dihelat PSSI Juni nanti, namun ini akan menjadi kesempatan bagus bagi para pemain untuk mengasah kondisi setelah lama vakum.
Sementara, untuk Liga 2 2023-2024, Erick Thohir mengatakan sistem kompetisinya masih sama seperti musim lalu. Cuma Liga 1 yang akan melakukan sedikit perubahan.
"Kalau Liga 2, formatnya kan sudah dibicarakan, tidak berbeda dengan sebelumnya. Liga 1, dari permintaan klub-klub, memang agak berbeda sedikit. Dan, ini semua tentu adalah cara kami untuk memastikan ekosistem sepak bola menjadi industri olahraga yang besar," kata Erick Thohir.
