SKOR.id - Beberapa saat setelah mengucap perpisahan kepada staf kepelatihan lama, PSS Sleman langsung mengumumkan para suksesornya.
Paling signifikan tentu di kursi pelatih kepala. Posisi yang ditinggalkan Risto Vidakovic kini diisi oleh juru taktik asal Brasil berkebangsaan Jepang, Wagner Lopes.
Bagi penggemar sepak bola Asia di era 1990an, nama ini mungkin tak asing. Ya, dia adalah mantan penyerang andalan Timnas Jepang.
Kisahnya pun cukup unik. Meski lahir di Negri Samba, Wagner Lopes akhirnya mengambil kewarganegaraan Jepang pada 1997 setelah tinggal cukup lama di Negeri Sakura.
Dia berperan besar meloloskan Timnas Jepang ke Piala Dunia pertama mereka pada 1998, melesakkan tiga gol dalam enam laga kualifikasi.
Pada putaran final, Wagner memberi assist buat gol Masashi Nakayama ke gawang Jamaika - gol perdana tim Samurai Biru di Piala Dunia.
Wagner Lopes juga ikut skuad Jepang di Copa America 1999, menyumbang dua gol. Total, pria kelahiran Franca, Brasil, itu mencatatkan 20 caps bersama pasukan Samurai Biru, dengan koleksi lima gol.
Sementara sebagai pelatih, Wagner lebih banyak menghabiskan karier di tanah kelahirannya, Brasil.
Pauleta FC adalah pekerjaan pertamanya pada 2010, sedangkan Comercial-SP menjadi petualangan terakhirnya sebelum menerima pinangan PSS Sleman.
Di antara itu, Wagner Lopes sempat dua kali 'pulang' ke Jepang, yakni sebagai asisten pelatih Gamba Osaka (2012) dan pelatih Albirex Niigata (2017).
Beberapa trofi yang pernah diraihnya sebagai pelatih antara lain Copa Paulista 2011 bersama Paulista FC dan Campeonato Goiano 2019 saat menangani Atletico Goianiense. Keduanya di Brasil.
Kini, Wagner Lopes siap melanjutkan karier di negara yang benar-benar baru baginya, Indonesia. Dia diharapkan bisa mengangkat performa PSS Sleman di Liga 1, setelah beberapa musim berkutat di papan bawah.
"Wagner Lopes kami tunjuk sebagai pelatih kepala PSS musim ini. Pengalaman serta cara bermain menjadi salah satu alasan kami merekrutnya menjadi pelatih," kata Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa, Kamis (27/6/2024).
"Kami sudah sering jelaskan kalau target PSS di musim ini adalah enam besar. Jadi kami merasa butuh penyegaran terutama dalam segi pelatih kepala," dia menambahkan.
Dalam menjalankan tugas, pelatih 55 tahun itu akan dibantu sederet staf. Mereka adalah Ansyari Lubis sebagai asisten, Amiruddin dan Andre Croda (Brasil) sebagai pelatih kiper, William Schmidt (Brasil) sebagai pelatih fisik, dan Gabriel Silvera (Brasil) untuk analis performa.
"Wagner tentu akan segera memimpin latihan tim bersama jajaran kepelatihannya. Pekan depan nanti mereka bisa bergabung bersama tim dan mempersiapkan diri untuk menyambut musim baru," ujar Gusti Randa.
Kedatangan Wagner Lopes menandai transformasi dalam tubuh PSS Sleman jelang Liga 1 2024-2025. Sebelumnya, mereka sudah mengangkat mantan bek, Leonard Tupamahu sebagai manajer tim.