PSM Makassar Tunggu Respons PSSI soal Serangan Rasialis terhadap Patrich Wanggai

Manajemen PSM Makassar belum berencana melaporkan serangan rasial yang menimpa Patrich Wanggai ke pihak kepolisian.
PSM sudah melaporkan kasus terkait Patrich Wanggai kepada PSSI dan masih menunggu respons dari federasi.
Sebelumnya PT LIB telah mempersilakan PSM dan Patrich Wanggai untuk melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.

SKOR.id – Manajemen PSM Makassar belum berencana untuk melaporkan kasus penyerangan rasial yang menimpa pemainnya, Patrich Wanggai, kepada pihak kepolisian.

Patrich Wanggai sempat mengalami serangan rasial di media sosialnya yang dilakukan oleh sejumlah oknum, selepas laga PSM versus Persija Jakarta, Senin (22/3/2021).

Setelah duel yang berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk PSM itu, Patrich Wanggai sebagai salah satu pencetak gol mendapat komentar bernada rasialis di akun Instagram pribadinya.

"Sampai saat ini, belum ada upaya ke sana (melaporkan ke polisi)," kata Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, dikutip dari Antara.

Sulaiman mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih menanti tanggapan dari PSSI terkait kasus rasialisme terhadap Patrich Wanggai tersebut.

Sebelumnya manajemen klub berjulukan Juku Eja itu memang telah mengirimkan surat soal kasus yang dialami striker anyarnya itu kepada pihak federasi.

Surat bernomor 010/PSM-ADM/III/2021 tertuju ke PSSI ditandatangani langsung oleh CEO PSM, Munafri Arifuddin, pada 22 Maret 2021.

"Sekarang ini, bola ada di pihak federasi. Lalu, kami menunggu mau mereka apakan kejadian ini," kata Sulaiman.

Adapun Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, sebelumnya telah mempersilakan PSM dan Patrich Wanggai untuk melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.

"Karena itu sudah memasuki ranah pribadi. Andai rasisme terjadi di lapangan, pasti wasit akan mencatat dan kasusnya langsung dilanjutkan ke Komite Disiplin PSSI," kata Akhmad Hadian Lukita.

LIB pun meminta suporter untuk lebih bijak dalam bersikap dan berkomentar di media sosial.

Mereka diharapkan tak melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun pihak lain yang terkait.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.