- PSIM Yogyakarta bersiap merumuskan pemotongan gaji skuad dan staf pelatihnya.
- PSSI mengizinkan renegosiasi kontrak untuk Liga 1 adalah 50 persen dan Liga 2 sebesar 60 persen dari nilai kontrak atau minimal di atas upah minimum regional di daerah basis klub.
- PSIM Yogyakarta sebelumnya menerapkan gaji pemain dan pelatihnya maksimal 25 persen dari nilai kontrak pada Maret-Juni 2020 sesuai arahan PSSI.
SKOR.id - Menyusul kepastian berlanjutnya Liga 2 2020, PSIM Yogyakarta akan melakukan renegosiasi kontrak pemain dan pelatih.
Beberapa poin penting yang dikeluarkan PSSI seputar kembalinya Liga 1 dan Liga 2 2020 adalah izin bagi klub untuk memotong gaji pemain dan pelatih.
Pemotongan gaji tersebut diizinkan di tengah krisis klub akibat pandemi Covid-19. Itu sebabnya PSIM Yogyakarta mulai merumuskan pemotongan gaji ini.
Sesuai kebijakan PSSI, kontestan Liga 1 diizinkan menggaji pemain dan pelatihnya sebesar 50 persen dari nilai kontrak.
Sedangkan benchmark untuk klub Liga 2 adalah 60 persen dari nilai kontrak atau minimal di atas upah minimum regional yang berlaku di wilayah domisili klub.
Manajer PSIM Yogyakarta, David MP Hutauruk, mengaku sudah membaca surat keputusan PSSI mengenai kelanjutan kompetisi dalam keadaan luar biasa.
David mengatakan manajemen Laskar Mataram, julukan PSIM, belum mengambil keputusan soal renegosiasi kontrak pemain dan pelatih.
"Kami masih membicarakan hal renegosiasi kontrak secara internal manajemen terlebih dulu," kata David.
Adapun Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyerahkan keputusan soal renegosiasi kontrak pemain dan pelatih kepada masing-masing klub.
"Jadi silakan klub serta pelatih dan pemain berdiskusi. Situasi pandemi membuat pemasukan klub tidak seperti biasa seperti kemungkinan tidak ada penonton di stadion," kata lelaki yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Iriawan menyebutkan bahwa PSSI sudah berdiskusi dengan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) sebelum mengeluarkan keputusan termaksud.
Sebelumnya, PSSI mengeluarkan kebijakan gaji untuk klub-klub Liga 1 dan 2 musim 2020 maksimal 25 persen dari nilai kontrak pada Maret-Juni 2020. PSIM Yogyakarta pun melakukan ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
INAFOC Diambil Alih Pemerintah, Begini Respons Ketua Umum PSSIhttps://t.co/gUcLBcA27X— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 2, 2020
Berita tentang PSIM Yogyakarta lainnya:
PSIM Yogyakarta Salurkan Donasi Portable Hand Washer di Kawasan Malioboro