SKOR.id - PSCS Cilacap menjadi tim peserta yang gagal meraih kemenangan pada putaran pertama babak pendahuluan Liga 2 2023-2024.
Kepastian pahit itu didapatkan setelah tim berjuluk Hiu Selatan tersebut kalah 1-3 saat menjamu Gresik United, Sabtu (21/10/2023) sore.
Hasil di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap, membuat PSCS tanpa kemenangan atau hanya merasakan empat kali imbang dan dua kalah.
Empat poin yang bisa dikumpulkan akhirnya membuat mereka menempati posisi terbawah di klasemen sementara Grup 3 Liga 2 2023-2024.
"Saya pribadi mohon maaf atas kekalahan ini," kata pelatih PSCS, Charis Yulianto, setelah menghadapi Gresik United pada laga pekan ketujuh.
"Kami main dengan beban, tidak main seperti biasanya. Gol-gol yang terjadi adalah karena kecerobohan dan kelengahan pemain kami," ia menambahkan.
Lebih lanjut pelatih berusia 45 tahun itu menjanjikan pembenahan. Evaluasi bakal dilakukan pada timnya, terutama untuk posisi penjaga gawang.
"Kita komunikasikan dengan pelatih kiper juga. Yang pasti di laga lawan Gresik United, kami sudah siapkan dua striker murni," ucap Charis.
"Seluruh pemain sudah keluarkan kemampuannya. Namun memang ada banyak kesalahan mendasar yang dilakukan anak-anak," ia menjelaskan.
Menyadari mendapatkan hasil yang tidak bagus pada putaran pertama babak pendahuluan, Charis pasrah dengan keputusan manajemen klub.
"Saya sudah bicara dan pertimbangkan matang. Silahkan evaluasi saya jika manajemen menilai kinerja saya tidak bagus," katanya.
"Saya sudah sampaikan ke manajemen sejak dari laga lawan Persijap (Jepara) lalu (pekan kelima, 30 September 2023)," Charis memungkasi.
Adapun PSCS sejatinya hanya berjarak dua poin dari posisi empat besar, meski tim di peringkat ketiga dan empat terhitung baru lima kali main.
Peluang untuk lolos ke babak selanjutnya tentu masih terbuka, karena masih ada enam pertandingan tersisa di putaran kedua babak pendahuluan.
Soal rapor gol, Hiu Selatan juga bukan yang terburuk, termasuk jika dibandingkan tim-tim peserta di Grup 3 lainnya. Mereka kebobolan enam gol.
Rapor itu sama dengan Persipa Pati dan Deltras FC yang baru lima kali main, serta lebih baik dari Persekat Tegal yang kemasukan delapan gol.
Hanya saja PSCS mempunyai produktivitas yang buruk sebab baru menciptakan tiga gol. Ada tiga laga dijalaninya tanpa bisa mencetak gol.