SKOR.id - Persik Kediri kembali berlaga pada kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, setelah menjalani inkonsistensi pada musim sebelumnya.
Usai mengalami naik-turun di Liga 1 2024-2025, kekuatan baru dipersiapkan dalam menyongsong keikutsertaan klub pada Super League 2025-2026.
Capaian Musim Lalu
Tim berjuluk Macan Putih ini sempat melejiit performanya hingga mampu menjadi salah satu tim penghuni papan atas klasemen Liga 1 2024-2025.
Dalam gameweek disudahi dengan berada pada peringkat enam besar, bahkan dua di antaranya sempat merasakan menempati posisi keempat klasemen.
Namun tidak konsisten, atau selama periode itu, Persik juga merasakan berada pada peringkat 10 ke bawah, terendah mengisi posisi ke-13 klasmen.
Mereka paling banyak berada di urutan ke-12 klasemen, hingga akhirnya mengakhiri Liga 1 2024-2025 dengan berada pada tempat tersebut.
Sepanjang musim, Macan Putih mampu mencatatkan 10 kemenangan dan 11 kali imbang, sedangkan 13 pertandingan lainnya harus berujung kekalahan.
Tim semula ditangani oleh Marcelo Rospide yang dipertahankan dari musim sebelumnya, lalu didepak dan dipimpin mantan pelatih mereka, Divaldo Alves.
Analisa Kekuatan Per Lini
Dalam membangun kekuatan baru untuk Super League 2025-2026, Persik menunjuk Ong Kim Swee yang menyelamatkan Persis Solo dari degradasi.
Posisi kiper masih dipercayakan kepada penjaga gawang asing, Leo Navacchio, dan ada Husna Al Malik dan terbaru Rizqi Abhiram sebagai pelapisnya.
Lini pertahanan masih diperkuat Kiko Carneiro, yang kedatangan dua pemain asing lainnya yakni Lucas Gama dan pendatang baru Khurshidbek Mukhtorov.
Selain itu ada peminjaman Muhamad Firly serta Gavin Kwan, dan sisi sayap masih diperkuat Yusuf Meilana dengan ditambah hadirnya Novri Setiawan.
Barisan tengah yang masih diisi oleh Rohit Chand dan Bayu Otto, diperkuat dengan hadirnya Imanol Garcia, Telmo Castanheira, serta Syahrian Abimanyu.
Pada sektor serangan, kehadiran pemain asing Pedro Matos, Jose Enrique, Sylvain Atieda, plus produk lokal Irkham Mila, Yandi Sofyan, Wigi Pratama.
Macan Putih juga mempertahankan Ezra Walian, Faris Aditama, Irkham Mila, Mohammad Khanafi, Mochammad Supriadi, dan winger muda Hugo Samir.
Prediksi di Super League 2025-2026
Persik diyakini tidak mudah untuk bisa berada dalam persaingan papan atas Super League 2025-2026, terutama untuk ikut dalam perebutan juara.
Namun bukan tidak mungkin, mereka bisa memberi kejutan, asal bisa tampil konsisten. Diprediksi berada di papan tengah, tapi ada ancaman menuju bawah.
Profil Persik Kediri
Julukan: Macan Putih
Kelahiran: 9 Mei 1950
Home Ground: Stadion Brawijaya
Pemilik: PT Astar Asia Global (Arthur Irawan)
Presiden: Gadig Marten
Manajer: Mochamad Syahid Nur Ichsan
Suporter: Persikmania
Daftar Pemain Persik Kediri
Kiper: Husna Al Malik, Leo Navacchio, Rizqi Abhirama;
Belakang: Lucas Gama (Brasil), Kiko Carneiro (Portugal), Khurshidbek Mukhtorov (Uzbekistan), Muhamad Firly, Vava Mario Yagalo, Zikri Ferdiansyah, Yusuf Meilana, Rangga Widiansyah, Yoga Adiatama, Novri Setiawan, Gavin Kwan;
Tengah: Rohit Chand (Nepal), Aulia Lubis, Imanol Garcia (Spanyol), Bayu Otto, Syahrian Abimanyu, Telmo Castanheira (Portugal), Adi Eko Jayanto, Rifqi Ray;
Depan: Ezra Walian, Wigi Pratama, Faris Aditama, Pedro Matos (Portugal), Mochammad Supriadi, Irkham Mila, Hugo Samir, Jose Enrique (Spanyol), Sylvain Atieda (Prancis-Guinea Prancis), Mohammad Khanafi, Yandi Sofyan;
Staf Kepelatihan Persik Kediri
Pelatih kepala: Ong Kim Swee
Asisten pelatih: Johan Prasetya, Vitor Tinoco
Pelatih kiper: Carlos Salomao
Pelatih fisik: Sergi Morera
Direktur Teknik: Leonardo Medina
Fisioterapis: Alfian Yoga Wiratna