Profil Klub Liga Spanyol 2020-2021: Barcelona

Dini Wulandari

Editor:

  • Barcelona menyambut 2020-2021 setelah menjalani salah satu musim terburuk.
  • Selain berhasil menahan Lionel Messi, Barcelona masih memiliki segelintir pemain kelas dunia.
  • Skuat menua, pertahanan dan rapor tandang buruk menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Ronald Koeman.  

SKOR.id - Barcelona akan mengawali 2020-2021 sebagai runner-up musim lalu disertai beberapa "drama" dalam beberapa bulan terakhir.

Ya, gejolak mewarnai klub Barcelona sejak awal tahun 2020 dan puncaknya terjadi awal September ini.

Barcelona yang terdepak dari Piala Raja dan Supercopa de Espana, dipermalukan Bayern Munchen dengan skor telak 8-2 di perempat final Liga Champions.

Klub raksasa Katalunya itu lalu memecat pelatih Quique Setien dan Direktur Olahraga, Eric Abidal, kemudian menunjuk Ronald Koeman sebagai pengisi kursi panas di Camp Nou.

Namun, prahara belum berakhir. Pemain terbaik mereka, Lionel Messi secara mengejutkan mengutarakan keinginannya hengkang.

Opera sabun dimulai selama beberapa pekan terakhir di bulan Agustus dengan Barcelona melakukan segala cara agar sang megabintang bertahan.

Kerja keras para petinggi Barca akhirnya berhasil setelah LaLiga ikut "turun tangan". Mereka bersikeras Messi baru bisa pergi jika ada yang mampu membayar 700 juta euro yang jadi klausul rilis penyerang 33 tahun itu.

Messi pun menyerah, memilih bertahan paling tidak semusim lagi di Barcelona. Satu dari banyak tugas Koeman pun selesai, keberadaan La Pulga akan menjadi suntikan moril luar biasa untuk tim.

Namun, revolusi belum selesai. Keinginan Koeman untuk mengganti pemain-pemain tua dengan skuat lebih muda akan menjadi tantangan tersendiri.

Pelatih asal Belanda itu punya waktu selama empat pekan ke depan untuk mencari pemain yang sesuai dengan kebutuhannya di bursa transfer, jika ingin membawa Barcelona kembali bersaing dengan Real Madrid di trek juara La Liga.

Kekuatan

Meskipun di atas kertas skuat sekarang ini mungkin yang terlemah dalam satu dekade terakhir, mereka masih memiliki segelintir pemain kelas dunia.

Kiper Marc-Andre ter Stegen sedang berada di tahun-tahun puncaknya dan disebut sebagai salah satu kiper terbaik di dunia.

Messi, walau sudah 33 tahun, masih tetap yang terbaik di dunia. Kehebatannya masih bisa disaksikan dalam dua hingga tiga tahun lagi.

La Pulga masih akan menjadi pemain kunci Barcelona. Torehan 31 gol plus 26 assist musim lalu menjadi bukti kehebatan bintang Argentina itu.

Juga kehadiran Philippe Coutinho yang akan kembali dari Bayern Munchen. Gelandang Brasil ini punya kesempatan unjuk gigi bersama Koeman.

Begitu juga Antoine Griezmann dan Frenkie de Jong setelah masa adaptasi selama setahun, musim ini Barcelona bisa berharap banyak pada dua rekrutan termahal mereka musim lalu itu.

Kemungkinan Ousmane Dembele pulih dari cedera, juga pemain muda menjanjikan seperti Ansu Fati dan Riqui Puig, bisa memberikan harapan dan membangkitkan optimistis klub.

Kelemahan

Mungkin terkesan kejam jika menempatkan Sergio Busquets dan Gerard Pique sebagai kelemahan Barcelona musim ini. Namun, faktanya memang seperti itu.

Duo Spanyol yang kini berusia 32 dan 33 tahun tersebut, tampak kurang energik di lapangan dan berulang kali dimanfaatkan lawan.

Hal itu terlihat jelas saat Bayern Munchen berhasil berulang kali mengeksploitasi kelemahan tersebut di Lisabon sehingga gawang Barcelona kebobolan hingga delapan gol.

Pertahanan memang menjadi salah satu sektor yang harus dibenahi Koeman musim ini. Di La Liga, Barcelona kebobolan 38 kali atau yang terburuk sejak 2012-2013 (40 gol).

Selain itu, buruknya rapor tandang juga menjadi pekerjaan rumah sang entrenador. Musim lalu, mereka gagal memetik kemenangan dalam 10 dari 16 laga tandang di Liga Spanyol.

Problem lainnya adalah skuat yang menua. Selain Busquets dan Pique, Jordi Alba, Arturo Vidal, Luis Suarez, Messi, Neto, dan rekrutan baru Miralem Pjanic masuk daftar pemain usia di atas 30 tahun.

Koeman butuh regenerasi. Itu mengapa, juru taktik 57 tahun itu dikabarkan sedang memburu banyak pemain muda meski hanya mendapat jatah belanja seadanya.

Tercatat ada Lautaro Martinez, Memphis Depay, Georginio Wijnaldum, Stefan de Vrij, hingga Erick Garcia masuk dalam radar Koeman.

Perkiraan Starting XI

Barcelona (4-2-3-1); Marc-Andre Ter Stegen; Nelson Semedo, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba; Miralem Pjanic, Frenkie de Jong; Gini Wijnaldum*, Lionel Messi, Antoine Griezmann; Memphis Depay*
*target transfer

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Barcelona lainnya:

Ronald Koeman Desak Barcelona Boyong Empat Pemain Ini

Barcelona Konfirmasi Pemilihan Presiden, Joan Laporta Maju Lagi

RELATED STORIES

Bukan Ayahnya, Lionel Messi Perlu Profesional Hadapi Krisis di Barcelona

Bukan Ayahnya, Lionel Messi Perlu Profesional Hadapi Krisis di Barcelona

Hernan Crespo percaya bahwa Lionel Messi butuh bantuan agen profesional yang bukan ayahnya sendiri.

Demi Memphis Depay, Barcelona Bisa Tawarkan Bek Kanan Asal Brasil

Barcelona bisa saja menawarkan tukar tambah pemain demi mendapatkan Memphis Depay dari Olympique Lyon.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

saddil

National

Saddil Ramdani Tak Ada di DSP, Sabah FC ke Semifinal Piala Malaysia 2024-2025

Sabah FC hanya bermain imbang dengan Kuching City FC pada leg kedua semifinal Piala Malaysia 2024-2025.

Sumargo Pangestu | 23 Dec, 16:07

Antonio Conte (tengah) merupakan pelatih tercepat dalam meraih kemenangan ke-150 di Liga Italia. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Italia

Antonio Conte Pelatih Tercepat yang Meraih 150 Kemenangan di Liga Italia

Antonio Conte meraih kemenangan ke-150 sebagai pelatih di Liga Italia ketika membawa Napoli menang atas Genoa, pekan lalu.

Irfan Sudrajat | 23 Dec, 14:16

NBA Christmas games

Basketball

NBA Christmas Games 2024 Sajikan Duel Klasik Golden State Warrios Vs LA Lakers

NBA Christmas Games 2024 menggelar lima pertandingan, salah satunya adalah Golden State Warrios melawan LA Lakers.

Arin Nabila | 23 Dec, 13:57

Inter Milan vs Como 1907. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Italia

Prediksi dan Link Live Streaming Inter Milan vs Como di Liga Italia 2024-2025

Prediksi dan link live streaming Inter Milan vs Como di Liga Italia 2024-2025 yang akan digelar pada Selasa (24/12/2024) pukul 02.45 WIB.

Irfan Sudrajat | 23 Dec, 12:18

Liga TopSkor

Ikut TC Timnas U-20 Indonesia, Evandra Dapat Pesan dari Nova Arianto

Terdapat 13 Alumni Liga TopSkor yang mengikuti TC timnas U-20 Indonesia.

Sumargo Pangestu | 23 Dec, 11:31

Rapor pemain Indonesia yang berkiprah di luar negeri, lebih tepatnya di kompetisi negara Asia. (Hendy AS/Skor.id)

National

Rapor Pemain Indonesia di Asia: Jordi Amat Absen, Brisbane Roar Kalah Tanpa Rafael Struick

Jordi Amat tidak masuk DSP ketika Johor Darul Takzim pesta gol ke gawang Kuala Lumpur City.

Sumargo Pangestu | 23 Dec, 10:08

persija vs pss

Liga 1

Parade Foto: Hat-trick Gustavo Almeida Bawa Persija Taklukkan PSS Sleman di JIS

Deretan momen dalam kemenangan Persija Jakarta atas PSS Sleman di pekan ke-16 Liga 1 2024-2025, Sabtu (21/12/2024).

Teguh Kurniawan | 23 Dec, 09:50

Petinju Tyson Fury

Other Sports

Petinju Tyson Fury Isyaratkan Pensiun Usai Takluk dari Oleksandr Usyk

Setelah dua kali kalah dari Oleksandr Usyk, satu-satunya pertarungan yang tersisa untuk Tyson Fury adalah melawan Anthony Joshua.

I Gede Ardy Estrada | 23 Dec, 08:38

Liga Inggris 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen, serta profil klub lengkap Liga Inggris 2024-2025 yang akan diupdate sepanjang musim bergulir.

Irfan Sudrajat | 23 Dec, 08:30

La Liga 2024-2025 (Liga Spanyol). (Hendy Andika/Skor.id).

La Liga

La Liga 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut ini jadwal lengkap, hasil, dan klasemen La Liga (Liga Spanyol) musim 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 23 Dec, 08:09

Load More Articles