- Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi kembali menyerang Real Madrid soal Liga Super Eropa.
- Nasser meminta Real Madrid untuk tidak bermain di Liga Champions jika mereka tidak suka.
- Pria asal Qatar itu juga menegaskan bila Liga Super sudah mati.
SKOR.id - Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi kembali menyerang Real Madrid lantaran Liga Super Eropa (ESL) yang masih mereka gagas.
"Bagi saya, Liga Super sudah mati. Tapi aneh juga," kata Al-Khelaifi kepada Marca seperti dikutip dari Tribuna.
“Madrid telah memenangkan Liga Champions dan layak, tetapi di satu sisi, mereka ingin memenangkannya (lagi), mereka telah merayakannya selama berhari-hari, hampir seminggu, dan di sisi lain, (namun) mereka tidak suka memainkannya."
"Jika Anda tidak senang, Anda tidak usah memainkannya. Ini adalah kompetisi terbaik di dunia untuk semua orang dan saya bahkan tidak tahu mengapa para penggemar Spanyol juga menentang kompetisi ini, tetapi bagi saya Liga Super sudah mati."
Real Madrid, bersama Barcelona dan Juventus, adalah klub yang masih berkomitmen untuk Liga Super.
Ketiga klub tersebut tetap bersikukuh bahwa kompetisi belum mati meski mayoritas tim sudah keluar dari proyek tersebut.
'Perseturuan' Real Madrid dengan PSG seakan memang tidak ada habisnya. Los Blancos sempat nyaris mendapatkan Kylian Mbappe sebelum akhirnya sang pemain menandatangani perpanjangan kontrak di Paris.
Kecaman dari Spanyol berdatangan lantaran PSG dianggap melanggar aturan dan merusak norma-norma sepak bola.
Baca Juga Berita Sepak Bola Internasional Lainnya:
Sadio Mane Bukan Pembelian Terencana Bayern Munchen, Namanya Muncul dari Obrolan di Taman
Mario Gotze, Penghancur Impian Lionel Messi di Piala Dunia, Kembali ke Jerman
