- Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, bicara soal bahayanya menyuntikkan dana ajaib bagi klub sepak bola.
- Meski ia tak menyebut tim mana pun, pembahasan ini disebut-sebut mengarah kepada Barcelona.
- Barcelona diketahui mengaktifkan sejumlah tuas ekonomi untuk mendanai aktivitas transfer mereka di musim panas.
SKOR.id - Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi membahas tentang suntikan dana ajaib yang disebut menjurus ke Barcelona.
Nasser Al-Khelaifi membahas tentang bahayanya menyuntikkan dana ajaib bagi klub sepak bola dalam acara Asosiasi Klub Eropa (ECA) di Istanbul, Turki.
Meski tidak menyebut tim mana pun, pembahasan pria berusia 48 tahun itu disebut-sebut mengarah ke Barcelona.
Seperti diketahui, Barcelona mengaktifkan sejumlah tuas ekonomi untuk mendanai kegiatan transfer mereka di musim panas lalu seperti untuk merekrut Robert Lewandowski dan Jules Kounde.
Mereka juga memunculkan keheranan dengan beberapa perekrutan gratis dan kesulitan yang mereka alami saat mendaftarkan pemain barunya.
"Aturan keberlanjutan keuangan yang baru adalah perkembangan positif. Aturan mengendalikan biaya. Mereka mendorong investasi dan investor baru. Mereka akan membantu memastikan keberlanjutan sepak bola," ucap Al-Khelaifi.
"Tapi kita harus berhati-hati, tingkat utang yang besar dan menyuntikkan modal secara ajaib bukanlah jalan yang berkelanjutan. Kita harus berpikir jangka panjang, bukan jangka pendek," sambungnya.
Barcelona menjual 25 persen hak siar televisi domestik mereka selama 25 tahun ke depan dan menjual 49% lebih lanjut dari Barça Studios untuk mendapatkan kembali total sekitar 700 juta euro (Rp 10 triliun).
Pengeluaran Barcelona musim panas ini sangat kontras dengan tahun lalu di mana masalah keuangan mengakibatkan mereka tidak dapat mempertahankan Lionel Messi.
Peraih tujuh gelar Ballon d'Or itu akhirnya pergi dan bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Berita PSG Lainnya:
VIDEO: Melihat Lebih Dekat Jersey Ketiga PSG
VIDEO: Pelatih PSG Christophe Galtier Bicara soal Pentingnya Rotasi Pemain
