- Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda berbicara tentang kiprah klubnya di Piala Menpora 2021.
- Azrul Ananda juga membeberkan alasan Persebaya tampil hanya dengan pemain lokal dan disesaki pemain muda pada Piala Menpora 2021.
- Kepada Menpora, Azrul Ananda atas nama Persebaya memohon agar nantinya, Piala Menpora 2021 bisa menjadi kompetisi khusus pemain lokal.
SKOR.id - Meski tidak menjadi juara dalam turnament pramusim Piala Menpora 2021, penampilan Persebaya Surabaya cukup mencuri perhatian.
Itu karena tidak hanya tampil dengan mengandalkan pemain lokal di Piala Menpora 2021, Persebaya juga berani bertumpu pada para pemain muda.
Saat laju Persebaya di Piala Menpora 2021 dihentikan Persib Bandung pada perempat final, para pemain muda juga bisa "melawan", skor akhir 2-3.
Apa yang ditunjukkan pada Piala Menpora 2021 itu pun membuat Presiden Persebaya, Azrul Ananda mengaku bangga dan menyebutnya dengan local pride.
"Karena ajang sepak bola Piala Menpora sedang berlangsung, banyak sekali para 'bos besar' itu menyampaikan pujian untuk Persebaya, yang saya kelola sekarang," katanya.
"Mereka mengaku kagum dengan keberanian klub sebesar Persebaya menurunkan tim full local di ajang pramusim ini."
"Performa mereka luar biasa di lapangan. Sangat membanggakan banyak pihak, khususnya suporter Persebaya sendiri," Azrul menjelaskan, dalam catatan Happy Wesneday.
Ia pun memaparkan bahwa Persebaya tak hanya lokal, tapi banyak diperkuat pemain muda. Aspek finansial merupakan salah satu dasar alasan munculnya keberanian itu.
"Kita tidak boleh munafik. Di saat pandemi masih berlangsung, di saat situasi ekonomi sedang tidak baik," kata Azrul.
"Dan di saat kepastian liga masih belum menentu, sebuah klub yang notabene perusahaan harus membuat keputusan yang responsible," ia menambahkan.
Anak mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan itu juga merasa Persebaya sudah merasa seperti kena "prank" saat Liga 1 2020 dibatalkan.
"Kami sudah siap habis-habisan full team, tapi akhirnya batal. Selama belum ada kepastian, tidak boleh aneh-aneh. Masa depan jangka panjang jauh lebih penting daripada ambisi sesaat. Apalagi pramusim," katanya.
Azrul kemudian menegaskan poin utama yang ingin disampaikan kepada para pemangku kebijakan di Indonesia.
Otavio Dutra Akui Kehebatan PSM, tapi Yakin Persija Lolos ke Final Piala Menpora#DukungDariRumah #BarengSkorhttps://t.co/mBn7tzaSuV— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 14, 2021
"Saya bahkan minta tolong kepada Pak Menpora. Kalau ke depan turnamen ini diadakan lagi, saya minta tolong dibuatkan aturan khusus supaya pesertanya semua harus menurunkan full pemain lokal," ucapnya.
"Indonesia butuh turnamen atau kompetisi yang full lokal. Kalau perlu dilarang menurunkan pemain naturalisasi. Supaya pemain Indonesia bisa unjuk gigi di semua posisi," Azrul memungkasi.
Untuk melihat update jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Piala Menpora 2021 silakan klik link ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Persebaya Lainnya:
Tersingkir dari Piala Menpora 2021, Begini Agenda Persebaya Selama Ramadan
Aji Santoso Tegaskan Persebaya Hanya Akan Merekrut Pemain Asing