- Presiden FIFA, Gianni Infantino, ingin mengubah citra Indonesia di mata sepak bola dunia setelah terjadinya Tragedi Kanjuruhan.
- Gianni Infantino menyebut Piala Dunia U-20 2023 bisa menjadi cara unik untuk menunjukkan bahwa Indonesia bisa menjadi episentrum sepak bola.
- Presiden FIFA juga ingin generasi muda Indonesia tetap menaruh optimisme pada masa depan sepak bola nasional.
SKOR.id - Presiden FIFA, Gianni Infantino, tak ingin Indonesia dipandang dunia sebagai negeri yang rawan insiden sepak bola setelah terjadinya Tragedi Kanjuruhan.
Seperti diketahui, Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 telah menyebabkan setidaknya 133 orang meninggal dunia dan lebih dari 500 orang mengalami luka-luka.
FIFA pun bersepakat untuk bekerja sama dengan pemerintah Indonesia, AFC, dan PSSI untuk membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia.
Setelah bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (18/10/2022), Gianni Infantino ingin memastikan Indonesia bersinar di masa yang akan datang.
"Kami membawa para ahli untuk mewujudkan itu dan kami ingin memastikan sepak bola Indonesia bersinar secara global," katanya.
"Inilah tujuan saya ke Jakarta bertemu dengan presiden (Indonesia)," mantan Sekjen UEFA itu menambahkan.
Dalam pandangan Gianni Infantino, salah satu langkah besar yang bisa ditempuh Indonesia ialah dengan menjadi penyelenggaran Piala Dunia U-20 2023.
Piala Dunia U-20 disebutnya sebagai kompetisi besar di bawah Piala Dunia yang akan dihelat di Qatar pada akhir 2022.
Menurutnya, pemain-pemain masa depan sepak bola dunia akan lahir dari Piala Dunia U-20 2023. Maka Indonesia memiliki peran besar sebagai penyelenggara.
Gianni Infantino menyebut Indonesia butuh memiliki 10 stadion yang memenuhi standar FIFA agar gelaran Piala Dunia U-20 2023 bisa berjalan lancar.
Kesuksesan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 diyakininya bakal mengubah pandangan negara-negara lain kepada Indonesia.
"Tahun depan akan ada Piala Dunia U-20 di sini, ini adalah kompetisi besar setelah Piala Dunia di Qatar tahun ini," ujar lelaki berusia 52 tahun itu.
"Di ajang itu, talenta-talenta muda akan unjuk gigi di Indonesia, dan talenta-talenta itu akan mulai bersinar di Indonesia."
"Oleh karena itu Indonesia butuh 10 stadion yang bagus, agar ajang ini kelak bisa berjalan secara lancar di Indonesia."
"Kami memiliki proyek untuk membantu agar image Indoensia di dunia jadi lebih bagus, tidak hanya jadi negara yang kerap mengalami insiden di stadion."
"Kami ingin agar generasi muda di Indonesia tetap memandang optimistis sepak bola Indonesia. Oleh karena alasan tersebut, itu akan dimulai pada Piala Dunia U-20."
"Piala Dunia U-20 akan jadi cara unik untuk mempromosikan Indonesia, kami ingin memastikan Indonesia tidak hanya jadi tuan rumah G20, dari segi ekonomi."
"Tapi jadi tuan rumah untuk ajang-ajang sepak bola internasional, episentrum sepak bola dunia," Gianni Infantino menjelaskan.
Baca Juga Berita FIFA Lainnya:
Gianni Infantino: Kehadiran FIFA Jadi Pertanda Kebangkitan Sepak Bola Indonesia
Menpora Sebut Peran FIFA Krusial dalam Renovasi Venue Piala Dunia U-20 2023
