- PSSI harus komitmen menggalakkan kompetisi usia muda.
- Piala Dunia U-20 2021 mendatang diharapkan bisa menjadi stimulus positif untuk pengembangan sepak bola usia muda di Indonesia.
- Ketum PSSI Mochamad Iriawan berjanji akan selalu mendukung program pembinaan sepak bola usia muda baik yang diselenggarakan oleh PSSI sendiri maupun pihak swasta.
SKOR.id - Siap menjadi tuan rumah pagelaran sepak bola usia muda Piala Dunia U-20 2021 sejatinya harus bisa dijadikan stimulus bagi pembinaan sepak bola usia muda di Indonesia.
Sudah seharusnya PSSI harus lebih fokus dalam pembinaan dan pengembangan sepak bola usia dini.
Hadirnya kompetisi Elite Pro Academy (EPA) di tiga kategori usia berbeda U-16, U-18, U-20 sejak 2018 diharapkan terus berjalan konsisten.
Dalam dua edisi perhelatan EPA sejak 2018, kompetisi tersebut telah banyak menyumbangkan para pemain untuk tim nasional.
"Tentunya yang saya harapkan adalah selain kompetisi Liga 1 hingga 3, kompetisi Elite Pro Academy (EPA) di semua level juga bisa berjalan di tengah pandemi Covid-19," kata pelatih timnas Indonesia U-16 Bima Sakti.
Hal ini disambut positif oleh PSSI yang mengatakan akan terus menggalakkan pentas sepak bola usia muda.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, berjanji akan selalu mendukung program pembinaan sepak bola usia muda baik yang diselenggarakan oleh PSSI sendiri maupun pihak swasta.
"PSSI punya visi tegas memajukan sepak bola secara berjenjang dari berbagai kelompok usia," kata lelaki yang dikenal dengan panggilan Iwan Bule tersebut.
"PSSI selalu berkomunikasi intens dengan Asosiasi Provinsi untuk menggalakkan pembinaan dari tingkat SSB, Piala Suratin, Liga 3, hingga Elite Pro Academy di tingkat nasional,” ia menambahkan.
Lebih lanjut dikatakan Ibul, Indonesia tidak harus hanya sukses sebagai penyelenggara tapi timnasnya turut berprestasi.
Jika timnas U-20 mampu bersaing dengan negara-negara besar, nantinya akan menularkan spirit yang bagus bagi adik-adik mereka.
"Menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah golden moment, sebuah kesempatan langka. Sembilan puluh tahun PSSI berdiri, baru kali inilah kesempatan datang,"kata Ibul
"Kami meminta semua pemangku kepentingan sepak bola nasional, termasuk media membantu agar kita sukses baik secara penyelenggaraan maupun prestasi timnas,” ia memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Dibantai Manchester City, Penampilan Babak Pertama Terburuk Liverpool era Jurgen Klopphttps://t.co/qSax0FJGnR— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 3, 2020
Berita Piala Dunia U-20 Lainnya:
Dirut Madura United: Liga 1 U-20 Lebih Efektif Jaring Pemain untuk Piala Dunia U-20
Piala Dunia U-20: Korelasi Status Tuan Rumah Indonesia dan Prestasi
Menpora Jadi Ketua Panpel Piala Dunia U-20, Kode Presiden di Tengah Isu Reshuffle