- Menpora Zainudin Amali menjelaskan soal nasib renovasi stadion calon tempat penyelenggara laga Piala Dunia U-20 2021.
- Kemenpora bakal melakukan rapat dipimpin Menko PMK, salah satunya membahas renovasi stadion dan lapangan latihan Piala Dunia U-20.
- Pertemuan terkait kelanjutan persiapan Piala Dunia U-20 juga akan mengundang pihak pemerintah pusat, daerah, serta PSSI.
SKOR.id - Begini nasib renovasi stadion yang bakal jadi tempat penyelenggara pertandingan Piala Dunia U-20 2021 pascapembatalan turnamen.
Gelaran Piala Dunia U-20 2021 yang rencananya berlangsung di Indonesia telah resmi dibatalkan oleh FIFA pada Kamis (24/12/2020).
Namun, Indonesia bakal menjadi tuan rumah pada edisi selanjutnya ajang dua tahunan tersebut, yakni pada Piala Dunia U-20 2023.
Mendapati pembatalan Piala Dunia U-20 2021, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menjelaskan soal renovasi stadion.
Menurut Zainudin Amali, pembangunan infrastruktur stadion dan penyediaan lapangan latihan untuk Piala Dunia U-20 bakal jadi agenda rapat terdekat.
"Semalam, saya telah melaporkan keputusan FIFA tersebut kepada Menko PMK," kata Zainudin Amali, lewat rilis yang diterima Skor.id, Jumat (25/12/2020).
Pascamendapat kabar pembatalan dari FIFA, Kemenpora akan menggelar rapat membahas kelanjutan persiapan Piala Dunia U-20.
Agenda rapat bersama ini juga dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK).
Rapat akan berlangsung awal minggu depan dan bakal mengundang semua pihak terkait baik unsur pemerintah pusat, daerah, serta PSSI.
"Beberapa hal penting yang akan dibahas, antara lain: penjelasan lengkap tentang penundaan event tersebut," kata Zainudin Amali.
"Lalu, kelanjutan renovasi sejumlah stadion dan lapangan latihan serta update dan kelanjutan pembinaan timnas yang sudah dipersiapkan," ia menambahkan.
Adapun sebelumnya telah ditentukan enam stadion yang menjadi tempat menyelenggarakan pertandingan Piala Dunia U-20.
Arena itu antara lain Stadion Gelora Sriwijaya di Palembang, Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta Pusat), dan Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung).
Tiga arena lainnya adalah Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion I Wayan Dipta (Kabupaten Gianyar, Bali).
Berbagai stadion mesti dilakukan renovasi infrastruktur dan ada pula penyediaan lapangan latihan di sekitar stadion yang dilakukan bersama Kementerian PUPR.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga Berita Piala Dunia U-20 2021 Lainnya:
Piala Dunia U-20 2021 Ditunda, Upaya Pemerintah dan PSSI untuk Yakinkan FIFA Gagal Total
Tak Hanya Pemain, Ketua Umum PSSI Mungkin Berganti Saat Piala Dunia U-20 2023
