- Kegagalan timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 membuat posisi Luis Enrique tidak jelas.
- Kontrak Luis Enrique akan berakhir pada akhir Desember 2022 ini
- RFEF enggan untuk memperpanjang kontrak sang pelatih.
SKOR.id - Masa depan Luis Enrique sebagai pelatih timnas Spanyol kini yang menjadi perhatian setelah La Furia Roja gagal melangkah ke perempat final Piala Dunia 2022.
Spanyol tersingkir dari Piala Dunia yang digelar di Qatar ini setelah mereka kalah dari timnas Maroko dalam drama adu penaltti, Selasa (6/12/2022) malam WIB.
Kekalahan dan kegagalan tersebut pun membuat posisi Luis Enrique diragukan akan terus menangani timnas Spanyol, seperti yang diberitakan media Spanyol, as.com.
Kontrak Luis Enrique sendiri sebagai pelatih timnas Spanyol sebenarnya akan berakhir pada 31 Desember 2022 ini.
Soal kontrak pun sempat menjadi hal yang ditanyakan kepada Luis Enrique sebelum Spanyol benar-benar tersingkir.
Namun, Luis Enrique selalu menyatakan bahwa dia akan menjawabnya setelah Piala Dunia berakhir.
Kini, kegagalan Spanyol di Piala Dunia diyakini membuat posisi Luis Enrique tidak kuat terkait kontrak baru.
Namun, di sisi lain, ada kemungkinan juga dari Luis Enrique yang menolak jika memang ada tawaran perpanjangan kontrak tersebut dari Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
Menurut as.com pada Rabu (7/12/2022) ini, RFEF berada dalam situasi tidak pasti alias ragu untuk menawarkan perpanjang kontrak kepada pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Bahkan, ada kemungkinan besar RFEF tidak akan memperpanjang kontrak sang pelatih. Alasan utamanya, Luis Enrique tidak mampu membawa Spanyol meraih hasil yang lebih baik.
Tidak ada perkembangan terkait hasil yangg diraih. Pencapaian Luis Enrique tidak berbeda dengan pelatih timnas Spanyol sebelumnya, Fernando Hierro, alias sama.
Spanyol gagal di Piala Dunia 2018, terhenti di fase 16 besar. Begitupun dengan Luis Enrique yang juga membawa Spanyol hanya sampai fase tersebut di Piala Dunia 2022 ini.
Di Qatar, timnas Spanyol mengalami dua kekalahan yaitu dari tim Asia dan Afrika, Jepang dan dari Maroko.
Alasan kedua adalah, sikap Luis Enrique yang menolak terkait rencana perpanjangan kontrak tersebut.
RFEF ternyata sudah mengajukan tawaran perpanjangan kontrak tersebut tapi belum dijawab oleh Luis Enrique.
Sikap inilah yang akan menjadi pengangan bagi Presiden RFEF, Luis Rubiales, untuk mengambil langkah ke depan soal masa depan sang pelatih.
Sedangkan alasan lainnya adalah harga atau bayaran Luis Enrique yang dinilai mahal. Total, lebih dari 30 juta euro per tahun gaji Luis Enrique sebagai pelatih timnas Spanyol.
Jumlah tersebut tiga kali lipat daripada yang diterima oleh Vicente del Bosque ketika menangani ttimnas Spanyol.
Meski demikian, tidak semuanya terlihat negatif dari kepelatihan Luis Enrique. Mantan pelatih Barcelona ini dinilai bagus dalam soal memilih dan menerapkan komposisi timnas termasuk dalam permainan.
Bersama Luis Enrique, para pemain memiliki kebebasan dalam memaksimalkan potensi mereka dengan tetap bermain di bawah skema dan strategi sang pelatih.
Sebagai pelatih Spanyol, Luis Enrique membawa tim ini tampil dalam 39 laga dengan meraih 20 kemenangan, 14 kali imbang, dan mengalami 5 kekalahan. Atau persentase kemenangannya mencapai 51,28 persen.
Baca Juga Berita Piala Dunia 2022 Lainnya:
VIDEO: Antoine Griezmann Beri Pengaruh Besar di Piala Dunia 2022
VIDEO: Adu Penalti Momen Penentu Laga Jepang vs Kroasia di Piala Dunia 2022