Piala Dunia 2022: Fans Khawatir dengan Aturan Pembatasan Alkohol di Qatar

Igor Hakim

Editor:

  • Aturan pembatasan alkohol di Qatar masih menjadi sorotan bagi beberapa fans sepak bola.
  • Penggemar khawatir pembatasan tersebut malah dapat memicu fans mabuk.
  • Alkohol sudah menjadi budaya bagi sebagian besar fans sepak bola. 

SKOR.id - Piala Dunia pertama di negara Islam akan sangat menantang bagi para pendukung yang gemar minum minuman beralkohol. Perwakilan penggemar pun khawatir aturan pembatasan tersebut malah dapat memicu mabuk.

Ini adalah bagian dari budaya sepak bola bagi banyak penggemar di seluruh dunia. Beberapa minuman beralkohol sebelum kick-off dapat membantu menenangkan saraf dan menyatukan teman-teman.

Menenggelamkan kesedihan dengan bir setelah tim kesayangan menelan kekalahan, atau membuka sampanye setelah kemenangan besar merupakan kebiasaan yang lumrah di kalangan fans sepak bola.

Minuman beralkohol bakal tersedia untuk non-Muslim, terutama di hotel internasional, tetapi banyaknya penggemar yang datang dari seluruh dunia membuat aturan mengonsumsi bir akan dilonggarkan.

Merek bir Amerika, Budweiser, sponsor turnamen FIFA, akan tersedia dalam batas wajar di Stadion untuk pemegang tiket sebelum dan sesudah pertandingan, tetapi bir tidak dapat dibawa ke jalan-jalan.

Bir Budweiser juga akan tersedia di FIFA Fan Festival resmi di Al Bidda Park di pusat kota Doha pada malam hari.

Komite Tertinggi Qatar selaku penyelenggara turnamen mengatakan kepada DW: "Alkohol bukan bagian dari budaya Qatar melainkan keramahan, dan para penggemar yang ingin mengonsumsi alkohol selama Piala Dunia di Qatar akan dapat pelonggaran."

Namun, semuanya akan sangat berbeda dengan Piala Dunia sebelumnya. Jika biasanya banyak gerombolan penggemar yang berkumpul di alun-alun untuk minum alkohol sebelum pertandingan, kini hal itu mungkin akan sulit terlihat.

Di Qatar, datang ke Stadion lebih awal merupakan pilihan terbaik bagi para penggemar yang ingin menciptakan suasana serupa.

Namun, sesampainya di sana, hanya akan ada Budweiser serta berbagai minuman non-alkohol yang tersedia untuk dibeli, seperti: Coca-Cola.

Bailey Brown, Presiden Dewan Fans Independen Amerika Utara, khawatir para penggemar mungkin minum terlalu banyak melebihi jumlah yang sudah diatur di Stadion sebelum pertandingan dimulai.

"Bagaimana orang-orang akan minum setelah mengetahui bahwa mereka hanya punya waktu tiga jam sebelum pertandingan di zona ini? Saya pikir itu lebih mengkhawatirkan," katanya kepada DW.

"Saya merasa mungkin ada orang yang berpikir ini adalah tiga jam saya untuk minum bir, sehingga Anda mungkin benar-benar melihat orang-orang minum lebih banyak selama tiga jam tersebut," ujarnya.

Lalu Martha Gens, selaku anggota grup Pendukung Sepak Bola Eropa dan yang menjalankan asosiasi penggemar Portugal, juga mengkhawatirkan hal serupa.

"Menerima (alkohol) adalah bagian dari budaya (sepak bola). Efek sebenarnya kontraproduktif," katanya kepada DW.

"Semakin Anda mencoba menahan tindakan, pada akhirnya tindakan itu akan berbalik melawan Anda jika itu adalah bagian dari budaya atau jika orang dilarang melakukan sesuatu. Itu adalah bagian dari sifat manusia," tegasnya.

Hotel adalah pilihan teraman lainnya, tetapi harganya diperkirakan berada dalam kisaran 13-17 euro (sekitar Rp296 miliar), dengan kemungkinan beberapa diskon untuk happy hour di sore hari.

Beberapa penggemar Inggris yang doyan mabuk memiliki reputasi yang sangat buruk. Dan ini bisa menjadi masalah di Qatar.

Baca Juga Berita Sepak Bola Dunia Lainnya:

PIala Dunia 2022: Ini Tim yang Sudah Mengumumkan Skuad Resmi

Piala Dunia 2022: Inggris Umumkan Skuad Resmi, Harry Maguire Dibawa ke Qatar

Source: dw.com

RELATED STORIES

Belum Pernah Tampil untuk Timnas Senior Belanda, Xavi Simons Berpeluang Debut di Piala Dunia 2022

Belum Pernah Tampil untuk Timnas Senior Belanda, Xavi Simons Berpeluang Debut di Piala Dunia 2022

Xavi Simons berpeluang mendapatkan debutnya bersama timnas Belanda di ajang Piala Dunia 2022.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

IBL dan Perbasi melakukan kunjungan ke kantor BNN di Jakarta, Selasa (25/11/2025). (Foto: Dok. IBL/Grafis: Skor.id)

Basketball

Jalin Kerja Sama dengan BNN, IBL Tegaskan Komitmen Liga yang Bersih dan Sehat

IBL bersama Perbasi melakukan kunjungan resmi ke kantor BNN di Jakarta, Selasa (25/11/2025).

Rais Adnan | 25 Nov, 15:48

MyRepublic meluncurkan paket spesial untuk Gamer dan Kreator Digital. (MyRepublic)

Esports

Rocket Week 2025 Sukses Digelar Manjakan Kreator Digital dan Gamers

Salah satu yang hadir di Rocket Week 2025 adalah peluncuran MyGamer dari MyRepublic.

Gangga Basudewa | 25 Nov, 13:17

Kolaborasi PUBG Mobile dan Baby Monster. (PUBG Mobile)

Esports

PUBG Mobile Hadirkan Pengalaman Imersif Bertema K-Pop di Kolaborasi Bersama Baby Monster

Kolaborasi PUBG MOBILE x BABYMONSTER tersedia mulai 21 November hingga 5 Januari.

Gangga Basudewa | 25 Nov, 12:22

Paulinho Moccelin. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Paulinho Moccelin Resmi Mundur dari Arema FC

Sang pemain telah meninggalkan tim pada Selasa (25/11/2025) pagi.

Gangga Basudewa | 25 Nov, 11:53

Timnas Basket Putra Indonesia

Basketball

SEA Games 2025: Timnas Basket Indonesia Siap Hadapi Jadwal Padat

Untuk kategori putra, Timnas Basket Indonesia akan menghadapi Myanmar pada laga perdana, 13 Desember nanti.

Rais Adnan | 25 Nov, 11:35

efootball manchester united

Esports

Luncurkan Kampanye 'Gas! ke Manchester United' di eFootball, KONAMI Ajak Fans Sambangi Old Trafford

Para penggemar Manchester United di Indonesia berkesempatan datang langsung ke Stadion Old Trafford via eFootball.

Teguh Kurniawan | 25 Nov, 11:30

Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. (Hendy AS/Skor.id).

La Liga

7 Pemain yang Berselisih dengan Xabi Alonso, Teranyar Vinicius Junior

Berikut tujuh pemain yang pernah berselisih atau tidak nyaman dengan metode Xabi Alonso.

Rais Adnan | 25 Nov, 11:12

Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/ Skor.id)

Timnas Indonesia

Erick Thohir: Penunjukan Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas U-20 Indonesia Sudah Tepat

Erick Thohir menegaskan penunjukan Nova Arianto sebagai pelatih Timnas U-20 tidak perlu diperdebatkan lagi.

Rais Adnan | 25 Nov, 10:26

Profil klub Liga Inggris, Manchester City. (Jovi Arnanda/Skor.id)

World

Fakta Menarik Laga Manchester City vs Bayer Leverkusen, Rekor Gemilang Hadapi Tim Jerman

Fakta laga Manchester City vs Bayer Leverkusen di Liga Champions, rekor gemilang melawan tim Jerman.

Pradipta Indra Kumara | 25 Nov, 08:23

Campus League untuk cabang olahraga futsal. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Campus League Futsal 2025 Regional Jakarta Dimulai, 17 Perguruan Tinggi Berebut Tiket Nasional

CEO Campus League, Ryan Gozali, memastikan komitmen pada penyelenggaraan Campus League Futsal 2025 regional Jakarta.

Taufani Rahmanda | 25 Nov, 05:53

Load More Articles