- Persija Jakarta tak akan menganggap remeh Persiraja yang saat ini menjadi juru kunci Liga 1 2021-2022.
- Pelatih Persija, Sudirman, menyadari Persiraja sudah melakukan perombakan besar pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2021-2022.
- Perubahan dan motivasi tinggi yang dimiliki Persiraja akan coba diantisipasi Persija saat bersua di pekan ke-22 Liga 1 2021-2022.
SKOR.id - Persija Jakarta akan bertanding melawan Persiraja Banda Aceh pada Minggu (30/1/2022) pukul 16.30 WIB.
Pertandingan Persija menghadapi Persiraja sebagai pembuka pekan ke-22 Liga 1 2021-2022 akan digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Jelang laga tersebut, pelatih interim Persija, Sudirman, meminta para pemainnya tak meremehkan Persiraja yang saat ini menjadi juru kunci di Liga 1 2021-2022.
Sang pelatih menilai Persiraja saat ini bukan tim yang pada putaran pertama berhasil dikalahkan Persija (1-0).
Tim berjuluk Laskar Rencong itu telah melakukan perombakan besar pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2021-2022.
Selain menunjuk pelatih baru, Persiraja juga merekrut 16 pemain anyar, termasuk top skor Piala Menpora 2021, Assanur Rijal.
"Memang di putaran pertama kami bisa unggul 1-0. Tapi bukan berarti Persiraja yang dulu adalah Persiraja yang sekarang," kata Sudirman, dari laman resmi Persija.
"Persiraja saat ini banyak penambahan pemain sehingga organisasi bermain mereka lebih baik dibandingkan di putaran pertama."
"Mereka pun ada beberapa pemain asing yang patut diwaspadai. Sebab, mereka bisa mengubah permainan tim," ia menambahkan.
Oleh karena itu, Persija tetap serius mempersiapkan laga melawan Persiraja dan kembali mengincar kemenangan di laga tersebut.
Untuk itu, tim berjuluk Macan Kemayoran butuh kerja keras serta fokus sepanjang laga. Motivasi mereka harus lebih tinggi dibandingkan lawannya.
Menurut Sudirman, Persiraja dan tim-tim di papan bawah memiliki motivasi besar untuk meraih poin sebab ingin lepas dari jerat zona degradasi.
"Tim-tim papan bawah adalah tim yang memilki keinginan besar untuk keluar dari zona degradasi. Motivasi mereka tentunya sangat tinggi," ucap Sudirman.
"Sepak bola itu selalu dinamis. Tim-tim papan bawah kekuatannya bisa meningkat sehingga tim papan atas selalu kesulitan menghadapi tekanan dari mereka," ia menambahkan.
Baca Juga Berita Persija Lainnya:
Antar Persija Menang, Sudirman Beber Kelebihan Taufik Hidayat yang Tak Dimiliki Marko Simic
Kalah dari Persija dan Persita Boros Peluang, Widodo C Putro Soroti Pemainnya
Persija Kalahkan Persita, Sudirman Ungkap Tiga Kunci Kemenangannya