- Manajemen Persib Bandung akan membahas penyesuaian gaji pemain dan kerja sama dengan sponsor.
- Hal tersebut dilakukan untuk mencari kesepakatan karena kompetisi Liga 1 2020 ditunda.
- Kuswara S Taryono enggan berkomentar banyak terkait penyesuaian gaji pemain.
SKOR.id - Manajemen Persib Bandung akan segera melakukan pembahasan terkait penyesuaian gaji pemain dan kerja sama dengan para sponsor.
Hal tersebut dilakukan sebagai respons dari penangguhan seluruh kegiatan kompetisi dalam negeri.
Pemegang otoritas sepak bola Indonesia mengambil kebijakan untuk menangguhkan seluruh kompetisi domestik guna menghindari potensi penularan pandemi virus corona yang sedang mewabah di Indonesia.
Baca Juga: Liga TopSkor U-17: Disiplin Tinggi, Fokus, tapi Tetap Gembira
Penangguhan tersebut membuat seluruh aktivitas di sepak bola Indonesia menjadi lumpuh.
Situasi tersebut membuat Persib perlu untuk melakukan komunikasi dengan para mitra sponsor, terutama dalam hal penyesuaian kerja sama.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S Taryono, mengatakan bahwa komunikasi antara manajemen Persib dan sponsor akan segera dilaksanakan.
"Nanti tim manajemen Persib juga mau ada komunikasi lebih lanjut (pihak sponsor) untuk menyampaikan perkembangan. Walaupun sesungguhnya mereka sudah tau perkembangan terakhir, mengikuti di media," kata Kuswara, Jumat (27/3/2020).
Tidak hanya itu penyesuaian soal gaji pemain pun akan masuk dalam pembahasan di ranah manajemen. Kendati demikian, Kuswara belum mau banyak berkomentar mengenai hal tersebut.
Menurut sosok yang juga berprofesi sebagai pengacara itu, masalah gaji pemain akan dibicarakan secara internal antara manajemen dan para pemain.
Baca Juga: Persija Galang Donasi untuk Melawan Virus Corona
"Menyangkut itu biar menjadi pembicaraan di ranah internal manajemen dengan pemain. Pokoknya menyangkut hubungan internal antara pemain, ofisial, dan manajemen nanti akan ada komunikasi lebih lanjut," tutur Kuswara.
Penyesuaian soal gaji pemain juga menjadi hal yang masuk dalam pembahasan tim-tim besar Eropa.
Pasalnya, hampir seluruh kompetisi sepak bola di benua biru itu juga ditangguhkan penyelenggaraannya.
Dalam situasi kompetisi yang ditangguhkan, tim-tim seperti Barcelona, Bayern Munchen, hingga seluruh kontestan Liga Inggris mempertimbangkan kebijakan pemotongan gaji pemain.
Hal tersebut dilakukan karena pendapatan klub yang berkurang drastis karena tidak adanya pertandingan.
Di sisi yang lain, mereka tetap memiliki kebijakan untuk membayar gaji pemain, pelatih, dan staf tim secara berkala.
