SKOR.id - Persela Lamongan memulai persiapan menuju Liga 2 2024-2025 dengan mempertahankan berbagai pemain andalan dari skuad di musim lalu.
Setelah gagal mendapatkan tiket promosi ke kasta tertinggi pada Liga 2 2023-2024, Persela mulai membangun kekuatan untuk menghadapi musim baru.
Persiapan menyongsong Liga 2 2024-2025 diawali klub berjuluk Laskar Joko Tingkir itu dengan mengamankan jasa para pemain andalannya musim lalu.
Setidaknya terdapat tujuh pemain yang sudah resmi diperpanjang masa kerjanya oleh Persela, yang diumumkan melalui unggahan terpisah di Instagram klub.
Parade mempertahankan pemain diawali Laskar Joko Tingkir dengan memperpanjang kontrak Rafiud Drajat yang adalah bek sayap kanan berusia 24 tahun.
Kemudian ada Ibrahim Musa Kosepa dan Ikhwan Ciptady yang masing-masing berposisi peyerang sayap kanan dan bek tengah berumur 28 dan 30 tahun.
Selanjutnya dua pemain diumumkan bertahan sekaligus yakni penyerang sayap Aldi Al Achya dan gelandang serang Ade Jantra, berusia 30 dan 34 tahun.
Kemudian diumumkan sedikit berbeda, ada gelandang berumur 34 tahun Lee Yu-jun, yang merupakan pemain naturalisasi Indonesia dan permintaan suporter.
Lalu yang terbaru pada Jumat (21/6/2024), Persela Lamongan mengumumkan bertahannya Samuel Reimas, kiper berusia 31 tahun untuk Liga 2 2024-2025.
Adapun di antara pengumuman ketujuh pemain yang diperpanjang masa baktinya itu, terdapat unggahan yang seolah memberikan kode terkait pemain baru.
Sosok yang dimaksud yakni Ezechiel Ndouasel (striker berumur 36 tahun) untuk mengisi slot pemain asing di tim setelah musim lalu membela FC Bekasi City.
Peresmian soal perekrutan pemain asal Chad itu bakal diumumkan menyusul, seiring dengan pengumuman terkait pemain lain yang menjadi bagian tim.
Sementara itu yang tidak kalah menarik, Persela sejatinya belum mengumumkan siapa pelatih kepala yang akan memimpin tim pada Liga 2 2024-2025.
Sebelumnya pada Liga 2 2023-2024, Laskar Joko Tingkir ditangani Djadjang Nurdjaman dan membawa tim melangkah hingga ke babak 12 besar.
Akan tetapi setelah gagal melangkah ke semifinal, ia memutuskan hengkang untuk melatih Persikabo 1973 yang akhirnya terdegradasi di Liga 1 2023-2024.