- Ibnu Grahan menjadi pemain yang beruntung sempat merasakan pertandingan melawan raksasa Italia, AC Milan.
- Kala itu, Ibnu masuk dalam Surabaya Selection dan kalah 1-4 dari AC Milan di Stadion Gelora 10 November.
- Menurut Ibnu, kala itu pelatih salah menilai permainan AC Milan sehingga membuat timnya kalah.
SKOR.id - Ibnu Grahan pernah berhadapan dengan AC Milan dan kalah karena strategi pelatih yang kurang tepat.
Di tahun 1990an, sepak bola Indonesia pernah disegani di Asia. Beberapa tim top Eropa pun biasa mampir ke sini untuk melakukan uji coba. Salah satunya tim Italia pengoleksi gelar Liga Champions terbanyak, AC Milan.
Pada 6 Juni tahun 1994, tim berjulukan Rossoneri ini pernah melawan Surabaya Selection di Stadion Gelora 10 November.
Materi tim Surabaya Selection mayoritas diisi dari pemain Persebaya. Kemudian ditambah Niac Mitra dan juga Asyabab yang sama-sama tim asal Kota Surabaya.
Salah satu pemain yang turun ketika itu adalah Ibnu Grahan. Di lapangan dia berhadapan dengan beberapa pemain AC Milan yang juga pemain timnas Italia seperti Cristian Panucci dan juga bek timnas Prancis, Marcel Desailly.
Ibnu mengatakan, pengalaman tersebut cukup mengesankan bagi dia. Sebelumnya sama sekali ia tidak kepikiran bakal beradu teknik di lapangan dengan barisan legenda AC Milan.
Pada saat melawan AC Milan itu Ibnu menceritakan tidak ada target menang. Yang ada hanya imbang saja.
Tapi babak pertama berjalan tim Surabaya Selection sudah babak belur dengan kalah 0-3.
"Di menit awal bertanding saja kami sudah kebobolan," ucapnya kepada SKOR.id, Jumat (19/6/2020).
Ibnu secara terus terang menyampaikan ada kesalahan intruksi pelatih saat itu.
"Pelatih bilangnya lawan pemain Eropa yang tinggi besar pasti mereka kalah lari dan kelincahan. Tapi nyatanya tidak. Mereka juga memiliki kecepatan dan kegesitan," ia melanjutkan.
Meski kalah beruntung saat itu Ibnu mencetak gol hiburan. Sebuah tendangan penalti sukses dia eksekusi dengan arah bola ke kiri atas. Pertandingan pun berakhir dengan skor 4-1.
"Selesai pertandingan saat itu saya langsung lari ke kamar ganti pemain AC Milan. Saya minta tukar jersey," ucapnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Indra Sjafri Komentari Hasil Undian Piala Asia U-16 dan U-19 https://t.co/BoDP2ufFJk— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 19, 2020
Berita Persebaya Lainnya:
Hormati Keputusan PSSI, Presiden Persebaya Beri Masukan untuk Kelanjutan Liga 1