Perempat Final Piala Menpora 2021: Pembuktian 4 Pelatih Asing dan 4 Arsitek Lokal

Estu Santoso

Editor:

  • Empat pelatih lokal dan empat arsitek asing akan bersaing di perempat final Piala Menpora 2021.
  • Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 memasuki fase gugur pertama.
  • Babak 8 besar Piala Menpora 2021 pun seimbang jika dilihat dari pencapaian para pelatih tim yang lolos.

SKOR.id - Ada delapan nama yang terbagi rata masing-masing empat, pelatih lokal dan asing, di perempat final Piala Menpora 2021.

Kenyataan ini jelas membuktikan kalau racikan strategi pelatih tak dominan hanya dikuasai arsitek impor saja.

Skor.id akan membedah persaingan laga perempat final Piala Menpora 2021 khususnya terkait pelatih yang menangani tim di babak 8 besar.

PSIS Semarang vs PSM Makassar

Laga ini akan mempertemukan dua tim dengan status "sama" termasuk dengan catatan hasil di fase sebelumnya.

Baik PSIS maupun PSM, mereka tak pernah kalah selama penyisihan dengan catatan produktivitas gol tak jauh beda.

Untuk PSIS Semarang, skuad Mahesa Jenar ditangani pelatih asing dari Montenegro Dragan Djukanovic.

Sempat kena kartu merah pada laga pertama Piala Menpora 2021, Dragan harus berterima kasih kepada asistennya, Imran Nahumarury.

Sebab, Imran adalah asisten pelatih yang mampu "mengampu" tim dengan baik saat Dragan menjalani sanksi tak bisa mendampingi tim.

Hanya saja, pengalaman serta kapasitas Dragan memang cukup mumpuni termasuk keputusan banyak memainkan pilar muda sebagai kekuatan starter Mahesa Jenar.

Mantan pelatih Pusamania Borneo FC (kini Borneo FC) itu punya kans membawa timnya melaju lebih jauh pada ajang ini.

Sedangka lawannya, PSM Makassar, datang ke turname pramusim ini jauh dari kata diunggulkan.

Namun, Syamsuddin Batolla bersama asistennya, Budiardjo Thalib mampu meramu kekuatan full lokal pasukan Juku Eja sebagai tim yang punya ciri khas kuat.

PSM Makassar asuhan Syamsuddin Batolla banyak dinilai sangat Juku Eja "banget" sehingga menang atas Persija pada partai pertama penyisihan bukan kejutan besar.

Syamsuddin Batolla yang juga lama bermain untuk PSM Makassar "menurunkan" semangat permainan ala PSM Makassar yang keras dan rapi kepada Zulkifli Sukur Cs.

Persib vs Persebaya

Dua klub yang suporternya dekat ini akan bersua di perempat final Piala Menpora 2021.

Sama dengan partai PSIS vs PSM, Persib kontra Persebaya adalah duel adu strategi pelatih asing lawan lokal.

Aji Santoso yang mendapatkan dua kemenangan, sekali imbang, plus sekali tumbang di Grup C, dinilai sukses sejauh ini memainkan kekuatan muda Persebaya.

Meski tetap mengandalkan pemain senior, keputusan Aji berani menurunkan pemain belia minim pengalaman seperti Akbar Firmansyah, Muhammad Kemaluddin, serta Dicky Kurniawan.

Hasilnya, para pemain muda ini mampu tampil maksimal. Selain itu, pemain baru Persebaya seperti Ady Setiawan, Samsul Arif, serta Reva Adi Utama juga dibuat Aji langsung nyetel.

Sebagai mantan pemain, Aji Santoso seolah-olah mengembalikan ruh pasukan Bajul Ijo yang sering menelurkan pemain muda dan permainan yang sulit diduga lawan.

Persebaya juga mampu tampil apik dan solid setelah ditinggal sejumlah bintangnya seperti Irfan Jaya serta Hansamu Yama Pranata plus tanpa pemain asing.

Beda Persebaya, lain pula Persib. Robert Rene Alberts selalu bulang ajang ini diikuti skuad Maung Bandung dengan target "santai".

Meski begitu, Persib menjadi pemuncak Grup D dengan mengungguli Bali United yang jadi runner-up.

Pelatih asal Belanda ini sama dengan Aji Santoso, memainkan hampir semua pemain yang dibawa. Hanya bedanya, komposisi pemain Persib memang hampir tak berubah dari 2020.

Persib juga memakai pemain asing lama mereka minus Geoffrey Castilion saja. Artinya, Persib lawan Persebaya untuk berebut tiket semifinal jadi ujian bagi Robert.

Persija vs Barito Putera

Duel dua tim beda pulau ini akan mempertemukan racikan strategi dua pelatih lokal. Djadjang Nurdjaman dari Barito Putera dan Sudirman, mentor Persija.

Barito Putera ke perempat final dengan catatan main tampa pernah kalah dan sempat memiliki comeback sukses saat bersua PSIS di laga pertama.

Seolah telat panas dan tertinggal 0-3 di babak pertama, Djadjang Nurdjaman punya "suntikan" hebat saat jeda lalu anak asuhnya membuat gol pascaturun minum.

Dengan kekuatan campuran, pemain lokal berpengalaman plus sejumlah pilar muda dan satu pesepak bola impor, Laskar Antasari cukup solid.

Djanur, sapaan Djadjang, yang dikenal pelatih cerdik juga menunjukkan betapa timnya datang ke ajang ini dengan kualitas permainan yang tak bisa dianggap biasa.

Dari Persija, Sudirman sempat dikecam saat anaka asuhnya di luar dugaan kalah dari PSM Makassar saat laga perdana fase awal turnamen.

Namun selepas itu, dua pertandingan Persija dimenangi mereka dan tekanan ke Sudirman mulai berkurang.

Sebagai penerus Sergio Farias, Sudirman sebenarnya memiliki kedalaman skuad yang tak beda jauh dari sebelumnya hanya kehilangan Evan Dimas saja.

Yang pasti, kekuatan Persija bersama Sudirman di perempat final makin komplet dengan kehadiran Rohit Chand. Mereka pun tim yang paling lengkap pemain asingnya, sama seperti 2020.

Kapasitas Sudirman pun diuji saat Persija bersua Barito Putera, ini tentu jadi tes lanjutan baginya.

PS Sleman vs Bali United

Pertarungan pelatih asing dengan pengalaman sama bagusnya di Liga Indonesia tersaji saat PS Sleman bersua Bali United.

Dejan Antonic sempat dikritik fan klubnya dan trending via Twitter dengan tagar Dejan Out.

Namun perlahan, PS Sleman mampu membuktikan kapasitas mereka untuk bisa jalan jauh di turnamen pramusim ini.

Pasukan Elang Jawa pun memungkasi laga Grup C dengan menang atas Persebaya lalu lolos ke perempat final sebagai juara pool.

Ujian lanjutan pun dihadapi PS Sleman dan racikan strategi Dejan bakal bersua dengan permainan mapan Bali United di babak 8 besar.

Masih ditangani Stefano Cugurra, Bali United datang ke turnamen ini untuk memanaskan mesin sebelum tampil di Piala AFC 2021.

Meski hanya diperkuat satu nama asing, Willian Pacheco, Bali United bersama Stefano Cugurra sudah sangat kuat dasar permainannya.

Bahkan, komposisi mereka ini sisa juara Liga 1 2009 ditambah beberapa nama baru yang langsung dibuat Teco, sapaan Cugurra, cepat adaptasi, sehingga makin kuat.

Untuk melihat update jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Piala Menpora 2021 silakan klik link ini.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia)

Berita Piala Menpora lainnya:

PS Sleman Juara Grup C Piala Menpora 2021, Dejan Antonic Merasa Istimewa

Lengkap! Ini 8 Klub yang Lolos ke Babak Perempat Final Piala Menpora 2021

RELATED STORIES

Jadwal Babak 8 Besar Piala Menpora 2021, Laga Klasik Tersaji di Perempat Final

Jadwal Babak 8 Besar Piala Menpora 2021, Laga Klasik Tersaji di Perempat Final

Jadwal perempat final turnamen Piala Menpora 2021. Tersaji satu laga klasik antara dua tim besar di Indonesia.

Hanya Dua Pemain di Tim 8 Besar yang Pegang Top Statistik Fase Grup Piala Menpora

Hanya Dua Pemain di Tim 8 Besar yang Pegang Top Statistik Fase Grup Piala Menpora

Hanya ada dua pemain dari tim di 8 besar Piala Menpora 2021 yang menjadi pemain top statistik di fase grup.

Piala Menpora 2021 dan Pengalaman Baru Sepak Bola New Normal dari Para Pelakunya

Piala Menpora 2021 dan Pengalaman Baru Sepak Bola New Normal dari Para Pelakunya

Tak hanya komponen tim , panitia pelaksana sampai dari PT LIB dapat pengalaman anyar di Piala Menpora 2021.

Robert Rene Alberts Sudah Siapkan Algojo Adu Penalti Persib

Robert Rene Alberts Sudah Siapkan Algojo Adu Penalti Persib

Persib Bandung sudah siap jika laga akan ditentukan adu tendangan penalti

Piala Menpora 2021 Lancar, Sesmenpora Berharap Polri Terbitkan Izin Liga 1 2021-2022

Sesmenpora berharap penyelenggaraan Piala Menpora 2021 lancar sampai partai final sehingga Liga 1 memiliki masa depan cerah.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

satoru mochizuki - timnas putri indonesia

Timnas Indonesia

Laga Pertama Vital, Pelatih Timnas Putri Indonesia Enggan Remehkan Kirgizstan

Meski favorit, Timnas Putri Indonesia tak boleh memandang sebelah mata ancaman Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 14:20

Menpora Dito Ariotedjo bersama peserta Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge. (PR Megapro)

Other Sports

Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge 2025 Resmi Dibuka Menpora di Kudus

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Junior 2025 akan berlangsung pada 27 Juni hingga 5 Juli 2025.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 14:12

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Akui Ingin Thom Haye dan Jordi Amat Bergabung untuk Liga 1 2025-2026

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza: Thom Haye dan Jordi Amat buat Macan Kemayoran kian kuat di Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 13:00

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Mulai Persiapan Liga 1 2025-2026, Hansamu Yama Absen tapi Dipastikan Bertahan

Persija Jakarta mulai bersiap untuk Liga 1 2025-2026 bareng dengan mengamankan jasa Hansamu Yama, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 12:18

Jessnolimit (Yusuf/Skor.id)

Esports

Jess no Limit Ukir Dua Rekor di Guinness Book of Record

Suami dari Sisca Kohl itu tidak tanggung-tanggung mendapatkan dua rekor dunia sekaligus.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 11:47

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:26

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Netic Ladies Pecah Telur di Women Pro Futsal League 2024-2025, Juara Bertahan Keok

Hasil tiga pertandingan pada hari pertama pekan terakhir putaran pertama Women Pro Futsal League 2024-2025, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:19

MWI 2025 di Esports World Cup 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Drawing MWI 2025, Team Vitality dan ONIC Pertiwi Gabung Grup Ini

Kedua tim asal Indonesia itu berada di grup yang berbeda dan cukup jauh peluangnya untuk bertemu di awal-awal.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 09:52

timnas putri indo vs kirgizstan

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Putri Indonesia vs Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026

Timnas Putri Indonesia mengawali perjalanan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 melawan Kirgizstan, Minggu (29/6/2025).

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 09:42

fiba womens asia cup 2015

Basketball

Jadwal Timnas Basket Putri Indonesia di Piala Asia FIBA Putri 2025 Divisi A

Timnas Basket Putri Indonesia siap memulai perjuangan di Divisi A FIBA Women's Asia Cup 2025 alias Piala Asia FIBA Putri 2025.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 08:16

Load More Articles