- Terdapat perbedaan sikap yang kontras perihal kebijakan melepas pemain ke timnas U-23 Indonesia dan Australia.
- Sejumlah pemain timnas U-23 Indonesia belum bergabung dengan persiapan yang telah berlangsung di Tajikistan.
- Sementara itu, pelatih Australia U-23 merasa terbantu dengan kesadaran klub untuk melepas pemain ke tim nasional.
SKOR.id – Muncul sejumlah fakta menarik menjelang duel antara timnas U-23 Indonesia melawan timnas U-23 Australia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Salah satunya yakni menyoal kerelaan klub dalam melepas pemainnya untuk memperkuat tim nasional. Dalam perkara ini, klub-klub Indonesia dan Australia memiliki perbedaan yang kentara.
Sejumlah pemain Indonesia U-23, misalnya, tak bisa mendapatkan izin dari klubnya untuk langsung terbang ke Tajikistan.
Padahal, beberapa nama pemain tersebut sebelumnya sempat memperkuat timnas Indonesia ketika berduel dengan Taiwan dalam playoff Kualifikasi Piala Asia 2023 di Thailand.
Pelatih Shin Tae-yong pun memutuskan untuk mengangkut sejumlah nama pemain untuk diboyong ke Tajikistan jelang Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Awalnya, pemain-pemain ini akan langsung terbang ke Tajikistan untuk menggelar pemusatan latihan dan laga uji coba jelang duel melawan Australia.
Namun, ternyata muncul sejumlah nama pemain yang tak langsung berangkat ke Tajikistan. Para pemain ini justru tampil bersama klubnya masing-masing di Liga 1 2021-2022.
Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya, misalnya, bermain sebagai starter ketika Persebaya Surabaya menghadapi Persipura Jayapura pada laga pekan ketujuh Liga 1 2021-2022.
Padahal, Rachmat Irianto juga menjadi salah satu pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk menjalani persiapan bersama timnas U-23 di Tajikistan.
Selain Rian, sebetulnya masih ada sederet nama pemain skuad Garuda Muda lainnya yang belum juga bergabung di Tajikistan.
Mereka adalah Feby Eka (Arema FC), Eka Febri Yogi (PSIS Semarang), Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung, dan Irsan Lestaluhu (Persipura Jayapura).
“Kami juga masih menunggu pemain yang belum bergabung. Untuk Braif (Fatari), dia batal ke Tajikistan karena kondisinya masih cedera,” kata Shin Tae-yong, dikutip dari laman resmi PSSI.
Kabarnya, Feby Eka, Eka Febri Yogi, Beckham Putra Nugraha, Natanael Siringoringo, dan Irsan Lestaluhu dijadwalkan tiba di Tajikistan pada Senin (18/10/2021).
Kondisi yang dialami Shin Tae-yong ini tentu sangat kontras dengan persiapan timnas U-23 Australia di bawah asuhan pelatih Trevor Morgan.
Sebab, Trevor Morgan justru mengapresiasi klub-klub luar negeri dan juga tim Australia yang rela melepaskan pemain lebih cepat untuk bergabung dengan timnas U-23 Australia.
Situasi ini jelas membantu Trevor Morgan untuk menyiapkan timnas U-23 Australia secara lebih maksimal karena pemain-pemainnya sudah komplet.
Selain itu, para pemain juga mendapatkan waktu lebih untuk beradaptasi dengan pemain-pemain baru serta memahami rencana taktik yang disiapkan tim pelatih.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan beberapa klub luar negeri dan tim A-League yang mengirimkan pemain ke pemusatan latihan ini sedini mungkin,” kata Trevor Morgan, dikutip dari situs resmi Federasi Sepak Bola Australia (FFA).
“Hal ini memberi para pemain waktu ekstra yang sangat penting untuk membangun pemahaman,” ujarnya melanjutkan.
Menurut Trevor Morgan, hal ini tak terlepas dari pemahaman dan kesadaran klub mengenai pentingnya arti timnas Australia bagi para pemain.
Sebab bagaimanapun juga, pemain-pemain muda ini memiliki kebanggaan besar ketika bisa memperkuat tim nasional.
“Selain itu, hal ini juga memperlihatkan pemahaman klub mengenai apa artinya menggunakan jersi tim nasional bagi para pemain Australia,” kata Morgan.
Sebelumnya, timnas U-23 Australia akhirnya merilis 21 nama pemain yang akan diboyong untuk menghadapi timnas U-23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Seluruh pemain itu sudah tiba di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) untuk menjalani persiapan jelang duel melawan timnas U-23 Indonesia.
Menurut jadwal, Australia dan Indonesia akan berjumpa sebanyak dua kali dalam sistem home-away di Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Hal ini tak terlepas dari mundurnya dua kontestan lain di Grup G, yakni China dan Brunei Darussalam, dari babak ini.
Dua pertandingan itu seluruhnya akan digelar di Republican Central Stadium, Dushanbe, Tajikistan, pada 27 dan 30 Oktober 2021.
View this post on Instagram
Berita Timnas U-23 Lainnya:
Timnas U-23 Indonesia Hadapi Proyek Jangka Panjang Australia untuk Olimpiade 2024
Tantang Timnas U-23 Indonesia, Australia Boyong 21 Pemain untuk Kualifikasi Piala Asia U-23