- Nicholas Latifi dan George Russell sepakat dengan peran istimewa Jenson Button di Williams pada F1 2021.
- Nicholas Latifi menyebut bahwa juara dunia 2009 tersebut memiliki perspektif unik sebagai penasihat senior.
- George Russell menyebut Jenson Button berkomunikasi dengan berbagai pihak untuk pengembangan tim.
SKOR.id - Nicholas Latifi dan George Russell mengakui bahwa kedatangan Jenson Button ke Williams pada F1 2021 membawa aura positif.
Jenson Button memulai kiprah di kelas F1 bersama Williams pada musim 2000 dan menjadi juara dunia pada 2009 bersama Brawn GP.
Tahun lalu, Button kembali ke Williams sebagai salah satu penasihat senior untuk pengembangan tim.
Nicholas Latifi dan George Russell sebagai pembalap Williams saat itu mengaku bahwa Button memiliki perspektif unik sebagai mantan pembalap F1.
"Sejak Jenson bergabung dia menjadi satu aset besar untuk tim," ucap Latifi tentang Jenson kepada formula1.com.
"Tentu saja saat Covid-19 masih menjadi isu besar dia belum ada tim pabrik tetapi maksud saya adalah dia memiliki segudang pengalaman di dunia balap."
"Perspektif unik (Button) sebagai (mantan) pembalap menjadi satu sisi positif bagi saya. Bahkan insinyur dia (Dave Robson) juga bersama kami di tim."
Latifi menambahkan bahwa Button juga sering memberikan suntikan moral kepadanya sebelum dan setelah balapan.
"Dengan saya yang masih sangat baru di dunia Formula 1, dia memberikan kata-kata bijaksana, pendekatan yang bagus begitu juga yang buruk," jelasnya.
"Juga sedikit penyemangat setelah sesi kualifikasi atau setelah balapan jika saya berjumpa dengannya."
Russell yang tahun ini akan bergabung dengan Mercedes AMG Petronas juga melihat aura positif dari Button sebagai sosok yang terbuka kepada siapapun.
"Dia adalah sosok yang sangat terbuka dan selalu ada kapapun dibutuhkan. Namun, karena kondisi Covid-19 saat ini maka dia tidak seterbuka itu lagi," ujarnya,
"Dia selalu berada di garasi, ramah, bicara dengan insinyur, ke saya juga, juga Jost Capito (CEO Williams) hanya untuk membicarakan idenya."
"Dia memberikan masukan dan umpan balik berdasarkan pengalamannya yang sudah sebanyak itu. Jadi, sebuah pemandangan yang unik bisa memiliki sosok seperti Jenson di tim kami."
Berita Formula 1 Lainnya:
Bos McLaren: Saya Tidak Kaget jika Lewis Hamilton Pensiun
Tim F1 Memilih Tetap Pakai Alokasi Ban Pirelli untuk Balapan 2022