- Wakil Presiden Manchester United, Ed Woodward, meningkatkan pengamanan rumahnya jelang penutupan jendela transfer.
- Woodward masih trauma dengan serangan suporter pada bursa musim dingin lalu.
- Kekecewaan terhadap manuver lamban Manchester United membuat suporter geram.
SKOR.id - Manuver Manchester United di bursa transfer yang terkesan ogah-ogahan, membuat geram suporternya.
Takut jadi sasaran amuk massa, Wakil Presiden The Red Devils memperketat pengamanan di sekitar rumahnya.
Hingga satu hari menjelang penutupan jendela transfer, Manchester United tersebut baru mendapatkan Donny van de Beek.
Jadon Sancho tampaknya hanya sebuah harapan kosong. Striker senior Edinson Cavani kini dikaitkan dengan kubu Old Trafford.
Sementara beberapa rivalnya berbelanja dengan agresif supaya bisa mencapai target mereka musim ini.
Kondisi itu tak pelak memancing amarah penggemarnya. Berkaca dari pengalaman buruk di akhir jendela transfer musim dingin lalu, Woodward pun menambah tenaga keamanan di rumahnya.
Pada 28 Januari, sekelompok suporter berkerumun di depan kediaman keluarga Woodward di Chesire. Mereka menyalakan suar, menyuarakan protes dan menyerang rumah tersebut.
Rasa pesimistis terkait bursa transfer juga diutarakan oleh pelatih Ole Gunnar Solskjaer. Ia meminta agar suporter tak berharap terlalu tinggi.
“Saya tidak mau bicara tentang nama-nama yang tidak punya karier sukses di Manchester United sebelum pindah karena ada beberapa alasan untuk orang-orang tidak berhasil di klub,” Solskjaer menuturkan.
“Kami harus sangat cermat dan lebih yakin ketika menginvestasikan dana besar untuk para pemain. Mereka harus jadi sosok tepat untuk masa depan dan sekarang. Mereka harus cocok dengan grup yang ada. Ini lebih rumit daripada sekadar menunjuk satu pemain dan mengatakan, ‘Dia berkualitas’.”
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Ed Woodward lainnya:
Manchester United Disarankan Tunjuk Mantan Direktur Chelsea sebagai Pengganti Ed Woodward
Manchester United ke Liga Champions, Solskjaer Tagih Janji Ed Woodward
