- Putu Randu kian populer usai SEA Games 2019.
- Beberapa tawaran syuting dan endorse berdatangan.
- Voli tetap menjadi prioritasnya.
SKOR.id - I Putu Randu Wahyu Pradana kian dikenal usai tampil dalam SEA Games XXX/2019 Filipina. Jumlah pengikutnya di Instagram pun naik secara drastis.
Pevoli asal Bali ini menjadi viral lantaran selebrasinya di hadapan pendukung Filipina. Tak hanya berjoget usai mencetak poin, Putu Randu juga bergaya seolah menggorok leher.
Akibat aksinya ini, banyak anak muda Indonesia yang meniru dan menjadikannya meme. Namun, di sisi lain, tak sedikit pendukung Filipina yang mencibir.
"Jumlah followers sebelum berangkat ke Filipina itu sekitar tujuh ribu (orang), sekarang sudah mencapai 80 ribuan," kata anak pertama dari tiga bersaudara tersebut.
Baca Juga: Jadwal Proliga 2020
Naiknya popularitas turut berpengaruh terhadap pendapatan Putu Randu. Beberapa tawaran syuting hingga endorse pun menghampiri pria yang juga prajurit TNI AL itu.
Kendati demikian, pemain yang kembali membela Jakarta BNI 46 dalam Proliga 2020 itu mengaku sedikit terbebani dengan popularitas yang kini disandang.
"Sekarang jadi enggak bisa macam-macam karena pasti lebih dilihat orang (jadi perhatian). Ada tanggung jawab dan beban lebih," tutur Putu Randu, seraya tertawa.
Saat disinggung apakah bakal beralih profesi, dirinya menegaskan bahwa voli tetap jadi prioritas. "Popularitas ini hanya bonus dari kerja keras saya," katanya.
"Tapi, intinya harus selalu bersyukur dengan apa pun yang sudah saya dapat. Tetap rendah hati," mantan pemain Surabaya Samator itu menuturkan.
Voli indoor putra berhasil menyumbangkan untuk Indonesia. Tampil di final SEA Games ke-30, Putu Randu dan kawan kawan mengandaskan Filipina, 3-0 (25-21, 27-25, 25-17).
Baca Juga: Profil Tim Peserta IBL 2020: Louvre Surabaya
Raihan ini sekaligus mengakhiri paceklik emas voli indoor dalam pesta olahraga se-Asia Tenggara itu. Kali terakhir Indonesia menjejak podium tertinggi adalah 2009.
Soal targetnya dalam Proliga 2020, Putu Randu berharap mempersembahkan gelar juara untuk Jakarta BNI 46 karena musim lalu harus puas jadi runner-up.
Melaju ke laga puncak Proliga 2019, Jakarta BNI 46 dikalahkan juara bertahan, Surabaya Samator, dengan skor 1-3 (25-23, 20-25, 24-26, 17-25).