- Pendiri Phnom Penh Crown, klub elite Liga Kamboja, mendonasikan dana besar untuk pembelian rumah sakit khusus Covid-19.
- Dana sekitar 1 juta dolas AS atau setara 14 miliar rupiah digelontorkan sang pendiri klub untuk pembelian rumah sakit.
- Banyak orang kaya Kamboja, termasuk beberapa tokoh olahraga, telah menyumbangkan uang untuk pembelian Rumah Sakit Nokor Tep.
SKOR.id - Pendiri salah satu tim papan atas di Liga Kamboja telah menyumbangkan untu untuk membantu Pemerintah Kamboja membeli Rumah Sakit Nokor Tep yang khusus untuk Covid-19.
Selain pendiri Phnom Penh Crown, pengusaha Kok An termasuk di antara beberapa orang kaya asal Kamboja yang berkontribusi dalam pembelian rumah sakit tersebut.
Kith Meng, Presiden Kamar Dagang Kamboja dan CEO The Royal Group, sebelumnya mengumumkan bahwa dia menyumbangkan 2 juta dolar AS untuk membeli rumah sakit.
Donasi juga diterima dari pendiri Bank Canadia Pung Kheav Se, Chip Mong Group dan Ly Yong Phat, presiden LYP Group of Companies.
Pemerintah Kamboja berencana untuk mengubah Rumah Sakit Nokor Tep menjadi pusat perawatan Covid-19 ketika negara itu bergulat dengan situasi kesehatan yang memburuk.
Sejauh ini, Kamboja telah mencatat 2.440 kasus Covid-19 dengan 13 korban jiwa. Pandemi telah memburuk setelah peristiwa 20 Februari 2021.
Awal pekan ini, Perdana Menteri Hun Sen mengumumkan pembelian rumah sakit tersebut. Rumah Sakit Nokor Tep kemudian berganti nama menjadi Queen Mother Hospital.
Penamaan rumah sakit ini untuk menghormati Ibu Suri dari Raja Norodom Monineath Sihanouk.
Rumah sakit yang terletak di distrik Dangkor Phnom Penh ini akan melengkapi The Great Duke, bekas Gedung Intercontinental Phnom Penh diubah menjadi pusat perawatan Covid-19 pada bulan lalu.
Selama Maret 2021, Kok An menyumbang 1 juta dolar AS untuk pembelian vaksin Covid-19. Tiffy Army FC dan klub Kamboja lain juga menyumbang untuk pembelian vaksin.
Kok An tidak sendiri dalam perang melawan Covid-19. Awal pekan ini, Pemerintah Provinsi Preah Sihanouk menerima sumbangan besar dari Rithy Samnang.
Rithy Samnamg adalah pendiri sekaligus pemilik Phnom Penh Crown FC. Donasi tersebut diberikan Samnang untuk pembelian vaksin Covid-19.
Preah Sihanouk adalah satu dari banyak provinsi yang dilanda pandemi virus corona di Kamboja.
Dalam beberapa hari terakhir, provinsi tersebut telah mencatat jumlah kasus harian tertinggi di negera tersebut.
Menurut keterangan Phnom Penh Crown, donasi tersebut merupakan bagian dari misinya untuk membantu mereka yang kurang mampu.
Ditegaskan pula bahwa klub elite Liga Kamboja ini ingin menghubungkan olahraga dengan kegiatan kemanusiaan.
Phnom Penh Crown FC telah mendirikan akademi muda dan tim wanita, selain mensponsori kegiatan sepak bola di banyak komunitas di seluruh Kamboja.
Pada masa lalu, klub menyumbangkan sejumlah dana ke Rumah Sakit Kantha Bopha. Itu juga salah satu dari beberapa tim sepak bola lokal yang memberikan bantuan uang kepada ribuan korban banjir tahun lalu.
Klub yang berdiri per 2001 ini salah satu tim sepak bola paling sukses dari Liga Kamboja dengan enam gelar kompetisi domesyik dan dua gelar Piala Hun Sen.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Liga Kamboja lainnya:
Intip Lawan Bali United di Piala AFC 2021: Boeung Ket FC, Diperkuat Messi dari Kamboja
Klub Liga Kamboja Resmi Kontrak Striker Alumni Premier League