- Pandemi Covid-19 ini berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan yang ada, termasuk di dalamnya adalah industri esport yang terkena dampaknya juga.
- Riot Games telah memberikan hukuman pada pemilik tim esport SolaFide Esport, Colin "Oddity" Ethan karena gagal membayar gaji dari anggota timnya.
- Riot Games memberikan ban terhadap Oddity berupa pembatasan retroaktif selama tiga tahun yang dimulai sekarang hingga 1 Januri 2024 nanti.
SKOR.id - Pandemi Covid-19 ini berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan yang ada, termasuk di dalamnya adalah industri esport yang terkena dampaknya juga.
Salah satunya adalah terdapat tim esport yang tidak mampu membayarkan gaji bagi pemain dan stafnya.
Riot Games telah memberikan hukuman pada pemilik tim esport SolaFide Esport, Colin "Oddity" Ethan karena gagal membayar gaji dari anggota timnya.
Riot Games memberikan ban terhadap Oddity berupa pembatasan retroaktif selama tiga tahun yang dimulai sekarang hingga 1 Januari 2024 nanti.
Hal tersebut membuat Oddity tidak bisa berpartisipasi dalam setiap turnamen dan liga League of Legends yang dilaksanakan oleh Riot Games.
“SolaFide Esports belum membayar gaji pemain, pelatih, dan staf manajemen yang disepakati,” kata Riot Games.
“Selain itu, Oddity tidak memenuhi kewajiban dan komitmennya kepada anggota tim terkait pembayaran dan menahan hadiah uang dari para pemain dan pelatih SolaFide," imbuh mereka.
Competitive Ruling: SolaFide Esports
Read now at: https://t.co/JSGV1g19jb pic.twitter.com/rn9pyFlnaq— LCS (@LCSOfficial) April 26, 2021
Oddity juga tak menampik pernyataan yang disampakan oleh Riot Games tersebut.
"Hal berat yang disebabkan oleh Covid-19 ini dirasakan oleh banyak orang, dan kami SolaFide juga terpengaruh," kata Oddity.
"Sayangnya masalah ini ditambah dengan ketidakmampuan kami untuk mengirimkan dana secara internasional karena masalah finansial yang signifikan yang membuat kami tidak bisa memenuhi kontrak tepat waktu," imbuh Oddity.
Oddity juga menambahkan bahwa brand SolaFide Esports bisa terus digunakan asalkan ada yang mau membelinya.
SolaFide Esports sendiri sudah membubarkan rosternya sejak 18 Maret 2021 yang lalu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Rekap DPC Amerika Utara 2021 Season 2 Pekan Kedua: Puncak Klasemen Masih Dikuasai Tiga Tim https://t.co/MId9MVJize— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 27, 2021
Berita League of Legends lainnya:
Hasil Investigasi Riot Games Atas Kasus Pengaturan Skor di LPL Cina