- Klub peserta IBL bersepakat untuk menunda pemakaian pemain lokal naturalisasi hingga musim 2022.
- Ebrahim Enguio Lopez alias Biboy kecewa dengan keputusan tersebut dan merasa seperti dikhianati.
- Biboy sejatinya bakal diperkenalkan sebagai pemain NSH Mountain Gold Timika pada IBL 2021.
SKOR.id - Rencana pihak Indonesian Basketball League (IBL) melonggarkan aturan terkait pemain asing berpaspor Indonesia mulai musim 2021 dikabarkan telah direvisi.
Sebelumnya, pemain asing berpaspor Indonesia di IBL digolongkan sebagai pemain impor sehingga pemakaiannya bakal mengurangi slot yang tersedia untuk masing-masing tim.
Pada musim depan, pihak IBL memutuskan untuk tak melibatkan pemain asing. Meski begitu, pemain asing dengan status WNI masih diperbolehkan untuk direkrut.
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, menyebut langkah ini diharapkan bisa memberi kesempatan lebih baik kepada pemain asing berpaspor Indonesia yang ada.
Akan tetapi, kabar terbaru menyebutkan jika klub peserta IBL sepakat jika penerapan aturan terkait status pemain itu di IBL ini untuk diundur setahun.
"Peraturan tentang pemain lokal dari asing berpaspor Indonesia disetujui sebagai upaya untuk mengatur mekanisme yang lebih baik lagi," kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.
"Hanya saja, klub peserta IBL bersepakat untuk penggunaannya dimulai pada musim 2022."
"Salah satu alasan penundaan adalah waktu persiapan yang cukup pendek dan sebagian besar klub telah mempersiapkan roster-nya untuk musim 2021," Junas menambahkan.
Penundaan penerapan aturan terkait pemakaian pemain itu di IBL ini jelas mengundang pro-kontra.
Salah satu yang merasa kecewa adalah pemain asal Filipina yang telah berpaspor Indonesia, Ebrahim Enguio Lopez.
Pemain yang akrab disapa Biboy itu pun mengungkapkan kekecewaannya lewat sebuah unggahan foto dalam akun Instagram-nya, pada Rabu (16/12/2020).
View this post on Instagram
Biboy tampak kecewa karena tak bisa tampil di liga lokal Indonesia dan merasa seperti dikhianati untuk kali kedua.
Kesedihan Biboy bertambah karena ia merasa semua pengorbanan yang telah diberikan untuk Indonesia seolah tak berarti lantaran dirinya tak diizinkan bermain di liga lokal.
Pemain berusia 32 tahun ini merupakan bagian dari Timnas Basket Indonesia saat meraih dua medali perak di Sea Games (2015 dan 2017) serta medali perak SEABA Cup 2014.
Menurut kabar yang beredar, Biboy sebetulnya telah menjalin kesepakatan dengan NSH Mountain Gold Timika untuk tampil di IBL 2021.
Akan tetapi, dengan adanya penundaan aturan terkait pemain asing berpaspor WNI, mantan pemain Aspac itu harus menunda mimpinya kembali tampil di kompetisi Indonesia.
"Seharusnya dia datang hari ini dan akan kami kenalkan kepada publik," tulis akun Instagram @nshmountaingold dalam postingan Biboy.
"Dia salah satu pemain kejutan yang akan bermain untuk tim Mountain Gold. Apa boleh di kata, maafkan kami."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Basket Lainnya:
Brandon Jawato dan Lester Proper Bela Timnas Elite Muda di IBL 2021
Timnas Basket Indonesia Lanjutkan Kualifikasi Piala Asia FIBA di Filipina