- Kini giliran eks pemain ONIC Esports dan RRQ Endeavour, Rivaldi "ValdyN" Nafian, dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita.
- Wanita yang menjadi korbannya tersebut berani menyampaikan perihal pelecehan seksual yang diterimanya melalui akun Twitter-nya pada Selasa (7/12/2021).
- Wanita yang berinisial RJ tersebut secara detail menyampaikan bagaimana kronologi kejadian yang menimpanya.
SKOR.id - Kembali lagi pemain esport profesional yang tersandung kasus pelecehan seksual.
Kini giliran eks pemain ONIC Esports dan RRQ Endeavour, Rivaldi "ValdyN" Nafian, dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita.
Wanita yang menjadi korbannya tersebut berani menyampaikan perihal pelecehan seksual yang diterimanya melalui akun Twitter-nya pada Selasa (7/12/2021).
Wanita yang berinisial RJ tersebut secara detail menyampaikan bagaimana kronologi kejadian yang menimpanya.
Terlihat dalam unggahan yang ada, Valdyn memberikan komentar berunsur pornografi dan tidak senonoh kepada RJ.
Tim terakhir yang dibela oleh Valdyn adalah RL Mugen, sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun pada 25 November 2021 lalu.
Valdyn yang kini juga sudah mengumumkan pensiun dari skena kompetitif Valorant juga sudah memberikan klarifikasinya.
Klarifikasi dari Valdyn diunggah melalui akun Instagram pribadinya, dimana secara gamblang ia meminta maaf terhadap apa yang telah ia lakukan.
anyone doubting or making dumb comments, heres proof from ig of him making sexual advances pic.twitter.com/HP8Z3XMuU0— nyx (@justnyxnow) December 7, 2021
Valdyn juga mengutarakan keinginannya untuk menghubungi korban guna menyelesaikan masalah, namun belum mendapatkan respon.
Kasus ini pun terus bergulir, namun masih belum jelas apakah akan dibawa ke ranah hukum atau tidak.
TLDR: I was sexually assaulted by valorant player ValdyN.
Read: https://t.co/Rg56BmnJZX— r (@raisyajusnito) December 7, 2021
Kasus pelecehan seksual secara verbal dan fisik ini mengingatkan publik atas kasus yang sebelumnya juga menimpa salah satu pemain Valorant, Jay "Sinatraa" Won.
Di mana saat itu Sinatraa terbukti bersalah dan akhirnya dihukum larangan bermain oleh Riot Games hingga September 2021 lalu.
Inilah Alasan JerAx Gabung dengan Evil Geniuses
Klik link untuk baca https://t.co/r6YnUwBeT8— SKOR.id (@skorindonesia) December 7, 2021
Berita Valorant lainnya:
