- Gustur Cahyo punya 1.500 ekor ayam petelur di Grabag, Kabupaten Magelang.
- Sudah ada beberapa pekerja yang membantu Gustur mengelola ternak ayam.
- Walau mengurus aya, Gustur Cahyo tak melupakan tugasnya menjaga fisik.
SKOR.id - Dihentikannya Liga 1 2020 untuk sementara membuat Tira Persikabo juga meliburkan aktivitas latihan tim.
Bagi pemain dari tim berjuluk Laskar Padjajaran, Gustur Cahyo, diliburkannya tim membuatnya punya kesempatan untuk mengawasi langsung bisnisnya.
Ya, Gustur punya bisnis ayam petelur di kampung halamannya di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Letak desa ini berada di sekitar kaki Gunung Merbabu dengan kontur yang berbukit-bukit. Ini cukup jauh dari hingar bingar pusat Kota Magelang.
Mantan pemain PSIS Semarang itu mengaku bahwa bisnis ayam petelurnya ini sudah dirintis secara mandiri sejak 2018.
Baca Juga: Kapten PSS Sleman Beberkan Kondisi Terkini Fisiknya
“Cuma 1.500 ekor ayam petelur. Pilih bisnis ayam petelur karena bisa menghasilkan secara harian dibandingkan ayam daging,” kata Gustur kepada Skor.id, Selasa (24/3/2020).
Dengan 1.500 ekor ayam ini, biasanya menghasilkan sekitar 900-1.000 butir telur per hari atau saat maksimal bisa mencapai 1.200 butir telur setiap harinya.
“Hitung-hitung juga bisa membantu keluarga di desa,” ucap Gustur. Pemasukan dari pejualan telur ia serahkan pengelolaannya kepada keluarga.
Dikatakan pemain yang musim 2019 lalu bermain di Liga 2 bersama PSCS Cilacap itu, dia tidak langsung mengurusi bisnis ayam petelur ini.
Baca Juga: Kota Solo Masih Darurat Virus Corona, Persis Perpanjang Libur
Pasalnya dia sudah memiliki beberapa pekerja yang membantunya mengelola. Karenanya Gustur tak melupakan tugasnya sebagai pesepak bola.
“Menjaga kondisi agar tetap bugar jadi menu wajib yang saya jalankan. Juga tentunya wajib lebih menjaga kebersihan," ucap Gustur.
"Saya juga lebih banyak tetap di rumah dan menjauhi tempat keramaian terkait pandemi virus corona ini,” Gustur menambahkan.