- Pelatih fisik Persebaya Surabaya, Gaselly Jun Panam, sudah tidak mewajibkan pemainnya laporkan kondisi fisik.
- Gaselly Jun Panam percaya dengan profesionalitas pemain Persebaya dalam menjaga kebugaran masing-masing.
- Tim pelatih Persebaya tidak memberi instruksi khusus untuk pemain selama masa jeda kompetisi musim ini.
SKOR.id - Pelatih fisik Persebaya Surabaya, Gaselly Jun Panam, menyebut pemainnya sudah tidak diwajibkan melaporkan kondisi fisik.
Ia mengaku percaya dengan profesionalitas para pemainnya sehingga tidak perlu lagi memantau aktivitas para pemain setiap hari.
Rendi Irwan dan kawan-kawan diminta untuk terus menjalani atihan fisik untuk menjaga kebugaran dan jaga pola makan.
Berita Persebaya Lainnya: 28 Tahun Rivalitas Panas Arema FC vs Persebaya, Singo Edan Unggul Head to Head
"Kami hanya imbau kepada pemain Persebaya Surabaya dan kami percaya dengan sikap profesionalisme mereka," kata Gaselly Jun Panam.
Meski begitu, himbauan tersebut tidak diikuti dengan instruksi khusus dari tim pelatih mengenai cara untuk menghindari kelebihan berat badan.
Menurutnya, para pemain sudah paham cara supaya berat badan tidak bertambah, yakni dengan mengurangi makanan berminyak dan berlemak tinggi.
Selain itu, tim pelatih Persebaya juga tetap minta pemain Bajol Ijo, julukan Persebaya, untuk menerapkan latihan bersama yang sudah mereka jalani.
Jika diterapkan dengan baik, Gaselly Jun Panam yakin kondisi fisik pemainnya akan tetap terjaga dengan baik dan tidak akan ada masalah.
Ia pun membebaskan para pemain mengenai intensitas latihan yang harus dilakukan sehingga tergantung dari keseriusan pemain dalam berlatih.
Meski begitu, ia yakin para pemain Persebaya ingin yang terbaik sehingga akan bekerja keras untuk jaga kondisi fisik mereka selama tim diliburkan.
"Perbedaannya ada di intensitas dan volumenya karena para pemain bisa melakukan latihan di rumah sesuai kebutuhan masing-masing," kata Gaselly Jun Panam.
Berita Persebaya Lainnya: Yopie Saununu, Legenda Persebaya yang ''Diusir'' Bonek Saat Jadi Tukang Parkir
Persebaya berencana menggelar latihan bersama dua minggu setelah lebaran, namun belum ditentukan format latihan yang akan diterapkan.
Jika memungkinkan, mereka bakal melakukan latihan rutin tim secara langsung dan opsi kedua adalah kembali menggelar latihan secara daring.