Pemain Dijadikan Robot, Gary Neville Kecam CEO Media Sosial Manchester United

Gary Neville mengecam CEO media sosial Manchester United, Phil Lynch.
Gary Neville menganggap Phil Lynch menjadikan para pemain United robot di dalam dan luar lapangan.
Sebelumnya Phil Lynch mengatakan bahwa unggahan para pemain di media sosial tergantung grafik sentimen penggemar.

SKOR.id - Gary Neville melemparkan kecaman terhadap CEO media sosial Manchester United, Phil Lynch.

Dilansir dari The Sun, Phil Lynch pernah mengatakan bahwa unggahan para pemain di media sosial tergantung grafik sentimen penggemar.

"Masing-masing pemain punya fokusnya sendiri, fokus ke amal, keluarga, dan sepak bola. Kami di sini mencoba memahami narasi yang ingin mereka sampaikan," ujar Lynch.

"Untuk menjawab pertanyaan Anda soal ini, dalam dua kali sehari kami melihat grafik sentimen fans dari setiap pemain dan kami punya batas tertentu ketika sentimen fans mengarah ke satu titik, apakah masalah pribadi atau masalah di lapangan," imbuhnya.

Terkait hal tersebut, Gary Neville menganggap Phil Lynch menjadikan para pemain Manchester United robot di dalam dan luar lapangan.

"Membuat robot di dalam dan luar lapangan. Singkirkan dia dari mereka. Ini klub sepak bola," bunyi cuitan Neville di Twitter.

"Dia mengendalikan suara para penggemar seolah-olah dia sedang mencoba memenangkan pemilihan umum!" imbuhnya.

Sementara itu, beberapa pemain Manchester United menuliskan di media sosialnya bahwa mereka sakit dan kecewa usai kalah dari Manchester City, Sabtu (6/11/2021).

Salah satunya adalah Harry Maguire yang mengatakan bahwa ia bersama rekan-rekannya mengakui bahwa performa Setan Merah jauh dari kata bagus.

"Sebagai tim kami mengalami periode sulit. Kami tahu dan mengakui ini tidak cukup baik. Kami merasakan frustasi dan kekecewaan Anda, kami akan melakukan semua untuk memperbaikinya," ujar Maguire.

Tampil di Derby della Madonnina, Hakan Calhanoglu Dapat Perlakuan seperti Donnarumma https://t.co/iBT25Lw5iu— SKOR.id (@skorindonesia) November 8, 2021