Pemain Asing yang Tembus 100 Gol di Liga Italia

Dewi

Editor:

  • Striker Atalanta, Duvan Zapata, telah mencetak 100 gol sepanjang kariernya di Liga Italia. 
  • Ia masuk daftar pemain asing yang menyarangkan tiga digit gol di Negeri Pizza. 
  • Berikut sepuluh stranieri yang berhasil mencetak 100 gol lebih selama bermain di Serie A Italia. 

SKOR.id - Duvan Zapata mengukir sejarah dengan menjadi pemain Kolombia pertama yang menembus 100 gol di Liga Italia. Ia kini bergabung dengan para stranieri atau pemain asing lainnya yang berhasil menyarangkan tiga digit gol di kompetisi teratas di Negeri Pizaa.

Italia memang kerap menjadi rumah bagi para pemain asing. Tak sedikit pemain-pemain tersebut mendapatkan status legenda usai bermain di Serie A Italia.

Baru-baru ini Duvan Zapata turut mencetak satu gol dalam kemenangan 4-1 Atalanta atas Empoli, Sabtu (17/10/2021). Dengan demikian, Duvan Zapata telah mengumpulkan 100 gol selama berkarier di Italia.

Penyerang 30 tahun ini pertama membela Napoli saat pertama kali merantau ke Liga Italia, kemudian membela Udinese, Sampdoria, dan kini Atalanta.

Dengan demikian, Duvan Zapata masuk jajaran kelompok elite sebagai pemain asing berhasil mencetak 100 gol lebih di Liga Italia. Siapa saja mereka? Lihat daftarnya berikut ini

 

10. Gonzalo Higuain (Argentina): 125 Gol dalam 224 Pertandingan

Transfer Gonzalo Higuain dari Napoli ke Juventus sempat menimbulkan kontroversi. Pasalnya, penyerang Argentina itu dijual ke rival langsung pada musim panas 2016. Setelah berkontribusi 71 gol di Napoli, Higuain melanjutkan ketajamannya dengan memberikan 48 gol untuk La Vecchia Signora. Ia juga menyarangkan enam gol saat berstatus pinjaman di AC Milan. 

9. Andriy Shevchenko (Ukraina): 127 Gol dalam 226 Pertandingan

Andriy Shevchenko menghabiskan waktunya di Italia dengan membela AC Milan. Pria yang kini mengarsiteki timnas Ukraina itu membukukan 127 gol selama berseragam Merah Hitam, meski ia gagal mencetak gol saat main sebagai pinjaman dari Chelsea di musim 2008-2009.

8. John Hansen (Denmark): 139 Gol dalam 214 Pertandingan

John Hansen membela Juventus pada 1948 hingga 1954, dan menyumbang 124 gol dalam prosesnya. Ia lalu pindah ke Lazio, yang hanya bertahan semusim, sebelum akhirnya kembali ke masa kecilnya, BK Frem. Di ibu kota Italia, Hansen mencetak 15 gol.

7. Zlatan Ibrahimovic (Swedia): 148 Gol dalam 258 Pertandingan

Pemain yang tengah menjalani periode keduanya di AC Milan ini juga termasuk salah satu pemain asing yang berhasil melesakkan tuga digit gol di Liga Italia.

Zlatan Ibrahimovic mencetak 23 gol bersama Juventus, sebelum pindah ke Inter Milan di mana ia membukukan 57 gol. Terakhir, ia telah mengoleksi 68 gol dari dua periodenya bersama I Rossoneri.

6. Hernan Crespo (Argentina): 153 Gol dalam 340 Pertandingan

Penyerang kesayangan Parmanisti saat Parma menikmati era kejayaan mereka di akhir tahun 1999-an. 72 gol ia lesakkan dengan seragam Parma, di mana ia meraih gelar Piala Super Italia, Coppa Italia, dan UEFA Cup. Setelah itu, ia membela Inter Milan (27 gol), AC Milan (10), dan Genoa (5).

5. Istvan Nyers (Hungaria): 153 Gol dalam 236 Pertandingan

Istvan Nyers atau yang juga dikenal dengan nama Stefano Nyers termasuk pemain yang sering gonta-ganti klub dalam karier sepak bolanya. Namun ia cukup lama membela Inter Milan, yaitu pada 1948 hingga 1954, dan mencetak 133 gol dalam prosesnya. Pemain asal Hungaria ini lalu memberikan 20 gol untuk AS Roma, sebelum angkat kaki dari Italia.

4. Luis Vinicio (Brasil): 155 Gol dalam 345 Pertandingan

Di usia 23 tahun, Luis Viniciu datang ke Italia untuk membela Napoli di musim 1955-1956. Selama lima musim bersama Partenopei, dia melesakkan 69 gol. Kariernya berlanjut ke Bologna, di mana ia menyarangkan 17 gol, lalu Vicenza kebagian 68 gol dari dua periode di sana. 

Di Inter Milan, ia hanya menyumbang satu gol dari delapan penampilan.

3. Gabriel Batistuta (Argentina): 184 Gol dalam 318 Pertandingan

Pemain satu ini pernah menjadi idola pencinta Serie A saat ia bermain di Negeri Pizza dari 1991 hingga 2003. Gabriel Batistuta merupakan legenda Fiorentina, tempat di mana ia membukukan 152 gol. Ia kemudian pindah ke AS Roma (30), lalu dipinjamkan ke Inter Milan (2) yang menjadi penutup karier di Liga Italia.

2. Kurt Hamrin (Swedia): 190 Gol dalam 400 Pertandingan

Kurt Hamrin membela lima klub berbeda kala bertualang di Italia, namun yang paling lama saat ia mengabdi pada Fiorentina. Sebelumnya, ia lebih dulu membela Juventus (8 gol), lalu pindah ke Padova (20).

Penampilan impresif Kurt Hamrin bersama La Viola membuat AC Milan kepincut, tapi di sana ia hanya mencetak sembilan gol sebelum akhirnya berseragam Napoli, di mana ia menyumbang tiga gol.

1. Gunnar Nordahl (Swedia): 225 Gol dalam 291 Pertandingan

Di urutan pertama ada Gunnar Nordahl, pemain asal Swedia yang pertama kali mendarat di Italia langsung membela AC Milan. Selama tujuh tahun berseragam I Rossoneri, dari 1949 hingga 1956, Gunnar Nordahl menyumbang 210 gol. Ia kemudian bergabung dengan AS Roma, di mana mencetak 15 gol.

 

Berita Liga Italia Lainnya

8 Start Terbaik AC Milan dalam Delapan Laga Awal Liga Italia

Juventus vs AS Roma: Beda Massimiliano Allegri dan Jose Mourinho, Termasuk soal Gaji

Source: Sky Italia

RELATED STORIES

Jelang Derby d'Italia, Ini 10 Bintang yang Pernah Memperkuat Juventus dan Inter Milan

Jelang Derby d'Italia, Ini 10 Bintang yang Pernah Memperkuat Juventus dan Inter Milan

Berikut 10 bintang yang pernah memperkuat Juventus dan Inter Milan.

Jelang Derby D'Italia, Berikut Kumpulan Statistik Inter Milan vs Juventus

Laga bertajuk Derby D'Italia yang akan mempertemukan Inter Milan vs Juventus akan dihelat pada Senin (25/10/2021) dini hari WIB.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kegiatan Charity Match bertajuk Laga Sepak Bola untuk Sumatra yang digagas APPI bersama I.League. (Dok. I.League)

National

APPI dan I.League Kumpulkan Rp265 Juta dari Laga Sepak Bola untuk Sumatra

Kegiatan charity match bertajuk Laga Sepak Bola untuk Sumatra digelar di Stadion Madya, Jakarta, pada Jumat (19/12/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 17:08

Ilustrasi Panahan

Other Sports

Perkuat Piramida Pembinaan Panahan, Djarum Foundation-PB Perpani Gelar Kejurnas Antarklub

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Panahan Antarklub 2025 jadi jenjang lanjutan setelah usia dini dan panahan junior.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 16:38

I.League, identitas baru dari PT Liga Indonesia Baru atau LIB sebagai operator kompetisi sepak bola di Indonesia. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Alasan Semen Padang vs Persija Tidak Pindah Stadion walau Ada Bencana di Pulau Sumatra

Direktur Operasional I.League, Asep Saputra, memastikan tak ubah jadwal kompetisi terkait adanya bencana di Pulau Sumatra.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 16:05

medali sea games 2025

Other Sports

Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 di Thailand

Tabel perolehan medali SEA Games 2025 yang terus diperbarui sepanjang berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 19 Dec, 15:33

Timnas Hoki Es Putra Indonesia berhasil meraih medali emas pada SEA Games 2025. (Foto: Dok. Federasi Hoki Es Indonesia/Grafis: Skor.id)

Other Sports

Timnas Hoki Es Indonesia Catat Sejarah Emas di SEA Games 2025

Timnas Hoki Es Putra Indonesia berhasil meraih medali emas SEA Games 2025, usai menaklukkan Thailand pada final.

Rais Adnan | 19 Dec, 15:26

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Pep Guardiola Bicara Soal Masa Depannya di Manchester City

Pep Guardiola menanggapi rumor soal dirinya yang bakal digantikan Enzo Maresca pada akhir musim ini.

Rais Adnan | 19 Dec, 14:49

Cabang Olahraga Futsal Putra SEA Games 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Futsal Putra SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen futsal putra SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 14:00

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 19 Dec, 13:36

Persebaya Surabaya vs Borneo FC di pekan ke-15 Super League 2025-2026 pada 20 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persebaya vs Borneo FC di Super League 2025-2026

Laga awal pekan ke-15, Sabtu (20/12/2025) malam, Persebaya Surabaya dan Borneo FC dalam tren kurang bagus.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 10:02

Mario Pineida, pemain asal Ekuador yang menjadi korban penembakan. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

World

Mario Pineida dan 6 Pesepak Bola Lain yang Tewas karena Ditembak

Pesepak bola asal Ekuador, Mario Pineida, dikabarkan tewas setelah ditembak.

Pradipta Indra Kumara | 19 Dec, 08:48

Load More Articles