- Dokter Tim Persib, Rafi Gani, memastikan kondisi pemain asing aman.
- Dalam pantauan Persib, seluruh pemain dalam kondisi siap berkompetisi.
- Saat pemain Persib kembali ke Indonesia, diyakini bebas dari virus corona.
SKOR.id - PSSI dan PT LIB sudah memutuskan bahwa Liga 1 2020 akan kembali digulirkan pada awal Oktober mendatang.
Tapi, Persib Bandung belum menentukan kapan memanggil pemainnya yang masih di luar negeri untuk kembali berkumpul.
Kendati begitu, dokter tim Persib, Rafi Ghani, tidak khawatir. Pemain Persib yang berada di luar negeri disebutnya tak ada keluhan sama sekali.
"Semua pemain asing kami monitor. Alhamdulillah selama terpisah dan menjalani latihan mandiri, mereka tanpa keluhan kesehatan," kata Rafi, Senin (29/6/2020).
Sesuai prosedur, mereka yang akan kembali ke Indonesia pun harus lolos tes kesehatan untuk bisa terbang ke negara tujuan.
"Sebelum masuk ke Indonesia, ada satu protokol yang musti dia ikuti. Biasanya oleh negaranya untuk ke negara lain yaitu pemerikaaan PCR," ucap Rafi.
Karena itu, untuk memulai latihan perdana, Rafi akan melakukan bebarapa tahapan protokol kesehatan.
Pemain Persib harus mengisi formulir apakah ada panas badan selama beberapa hari. Termasuk gejala batuk pilek atau sesak nafas.
Rafi tidak setuju jika protkol kesehatan untuk Liga 1 menggunakan rapid test. Karena jika tidak reaktif boleh masuk lapangan.
Rafi menilai, rapid test hanya untuk mengetahui antibodi di dalam badan seseorang dan sudah bisa dipastikan itu akan reaktif/positif pada saat pemeriksaan.
"Mengapa saya tidak setuju, karena ada salah seorang atlet saya yang pada bulan Maret terpapar Covid-19 dengan pemeriksaan PCR," Rafi membeberkan.
"Kemungkinan kami mau mengadakan pertemuan untuk membuat protokol kesehatan yang lebih baik," ucap Rafi.
Berita Persib Lainnya:
PSBB Kota Bandung Usai, Persib U-20 Mulai Rancang Program Latihan
Liga 1 2020 Lanjut dan Bakal Tetap Panas, Ini Analisa dari Legenda Persib
Kiper Persib Siap Taklukkan Hati Shin Tae-yong demi Timnas U-19 dan Piala Asia
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.