- Satu pemain asing klub Liga Super Malaysia, UiTM FC melewatkan kelahiran anak pertama karena pandemi Covid-19.
- Gelandang UiTM FC Ousmane Fane melupakan keinginan menyaksikkan kelahiran anak pertamanya karena pandemi Covid-19.
- Saat ini, pemain asing asal Prancis itu tertahan di Malaysia dan tak bisa kembali ke Prancis.
SKOR.id - Pemain asing asal Prancis, Ousmane Fane mengatakan dia benar-benar merindukan keluarganya di Paris, Prancis.
Namun, pemain asing Liga Super Malaysia itu bersikeras bahwa ini tidak memengaruhi fokusnya pada sepak bola.
"Saya harap bisa pulang segera untuk beberapa hari hanya untuk melihat keluarga saya saja," ujar Ousmane Fane.
"Beberapa bulan terakhir tanpa sepak bola, saya tidak bisa bersama keluarga. Ini dapat mempengaruhi beberapa orang," tuturnya.
"Tetapi, saya memiliki pikiran yang kuat dan sepak bola adalah pekerjaan saya."
Menurut pemain dengan tinggi badan 193 cm itu, dia tidak terlalu yakin bisa keluar masuk Malasyia dengan mudah.
"Ada SOP (standar operasional prosedur) untuk bepergian, itu tak mudah bagi saya," tutur Osumane Fane.
"Hanya saja, UiTM FC telah menawarkan untuk membantu saya untuk masalah ini," kata eks-pemain klub Inggris, Oldham Athletic ini.
Pemain tengah berusia 26 tahun itu mengatakan, dia menunggu kabar baik tentang diizinkan terbang kembali ke Paris untuk melihat bayinya yang baru lahir.
Artikel Selengkapnya: https://t.co/FNSB5ABRKF— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 21, 2020
Namun saat menunggu persetujuan, Fane mengatakan dia fokus membantu UiTM FC yang akan berkompetisi lagi pada Liga Malaysia.
"Dengan tujuh pertandingan tersisa, kami fokus untuk kembali bugar setelah gangguan besar ini (Liga Malaysia ditangguhkan per 16 Maret 2020 akibat pandemi Covid-19)," kata Fane.
"Kami ingin tetap berada di Liga Super Malaysia untuk musim depan. Oleh karena itu, kami harus bekerja keras untuk poin maksimal."
"Kami berharap tim ini bisa finis pada delapan besar untuk musim pertama kami di Liga Super Malaysia." tutur pemain yang baru per 2020 berkarier di Asia.
Mantan gelandang Racing Paris, tim divisi bawah Liga Prancis, itu mengatakan, dia ingin mengesankan pelatih UiTM FC asal Jerman, Frank Bernhardt.
Asa Fane bisa bermain dalam semua laga tersisa timnya pada Liga Super Malaysia 2020 sebanyak tujuh pertandingan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Pemain Asing lainnya:
Pemain Asing Persita Tak Bisa ke Indonesia karena Tertahan di Argentina
Madura United Latihan Lagi Per 1 September, Satu Pemain Asing Justru Bersiap Mudik