- Kini rumor mengenai potensi pelarangan pemain Rusia untuk bermain di VCT 2022 Masters Reykjavik kembali menyeruak.
- Hal ini tak lepas dari aturan dari berbagai negara yang melarang maskapai Rusia untuk mendarat di bandara mereka, termasuk sang tuan rumah VCT 2022 Masters Reykjavik, Islandia.
- Walaupun masih sebatas rumor, hal tersebut tentunya menjadi peringatan bagi tim-tim yang memiliki pemain asal Rusia.
SKOR.id - Setelah beberapa waktu lalu Riot Games sempat tak memberikan kesempatan pemain-pemain asal Rusia untuk bermain di kompetisi Valorant Champions Tour.
Hingga akhirnya Riot Games mengizinkan dengan catatan pemain asal Rusia harus menggunakan nama netral selama turnamen.
Kini rumor mengenai potensi pelarangan pemain Rusia untuk bermain di VCT 2022 Masters Reykjavik kembali menyeruak.
Hal ini tak lepas dari aturan dari berbagai negara yang melarang maskapai Rusia untuk mendarat di bandara mereka, termasuk sang tuan rumah VCT 2022 Masters Reykjavik, Islandia.
Walaupun masih sebatas rumor, hal tersebut tentunya menjadi peringatan bagi tim-tim yang memiliki pemain asal Rusia.
Khususnya kini sudah terdapat dua tim yang sudah lolos menuju VCT 2022 Masters Reykjavik yang mempunyai pemain asal Rusia yaitu FunPlus Phoenix dan Fnatic.
FunPlus Phoenix mempunyai dua pemain asal Rusia yaitu Dmitry “SUYGETSU” Ilyushin dan Andrey “Shao” Kiprsky.
Sedangkan Fnatic terdapat satu pemain asal Rusia yaitu Andrew “braveaf” Gorchakov.
Kondisi tersebut akhirnya membuat FunPlus Phoenix dan Fnatic kabarnya kini sedang mencari opsi pemain lain untuk menggantikan pemain-pemain tersebut.
Riot Games sendiri pun masih belum mengeluarkan pernyataan resmi apapun mengenai masalah ini.
VCT 2022 Masters Reykjavik sendiri akan berlangsung pada 10 April hingga 24 April 2022 mendatang di Islandia.
Berita Valorant lainnya:
Gambit Esports Akhirnya Tampil di VCT 2022 EMEA dengan Nama Netral
Rumor Hadirnya Agent Terbaru Valorant, Miliki Codename Bounty Hunter