- Seluruh pemain Arema FC menjalani swab test sekaligus polymerase chain reaction Covid-19 di Malang.
- Tercatat 27 pemain dan empat orang jajaran pelatih mengikuti swab test sebagai kewjiban kompetisi.
- Hanya dua pemain Arema FC, Mariando Djonak Uropmabin dan Matias Daniel Malvino Gomez yang absen.
SKOR.id - Anggota tim Arema FC akhirnya melangsungkan swab test sekaligus PCR (polymerase chain reaction) virus corona , di Malang, Senin (28/9/2020).
Tercatat 32 orang dari komponen tim, baik dari jajaran pemain maupun pelatih, serta 48 lainnya dari unsur ofisial, panpel, dan manajmen, ikut tes usap.
Ini sebagai bagian dari protokol kesahatan lanjutan Liga 1 2020 yang akan bergulir kembali mulai 1 Oktober 2020, yang dibukan dengan laga PSS versus Persik.
"Kami bersyukur karena ada perubahan jadwal. Swab test ini penting karena akan ada banyak keputusan yang bisa diambil berdasar hasil swab test," kata Sudarmaji.
"Terlaksananya swab test hari ini, dalam dua atau tiga hari ke depan akan bisa segera diketahui hasilnya," Media Officer Arema FC ini menambahkan.
"Hasil tersebut yang akan menjadi dasar pengambilan keputusan. Jika misalnya ada yang positif, kami akan berkomunikasi dengan PT LIB," ucap Sudarmaji kepada Skor.id.
Swab test dan sekaligus PCR sepanjang kompetisi musim ini akan ditanggung sepenuhnya oleh PT LIB yang bekerja sama dengan Gugus Covid-19.
“Sesuai LOC (Local Organising Committee), untuk unsur tim sendiri ada 32 orang yang melakukan swab test, baik dari pemain maupun pelatih," kata Sudarmaji.
"Itu belum termasuk dari unsur ofisial tim dan kepanpelan tim. Swab test diselenggarakan oleh PT LIB dan vendor-nya," ia menambahkan.
Nantinya, saat kompetisi berjalan, PT LIB secara rutin dan berkala juga akan menggelar tes usab kepada segenap peserta kompetisi. Minimal per 14 hari sekali.
"Artinya Jadi per orang anggota tim akan mendapatkan 11 kali swab test selama lima bulan bergulirnya Liga 1 2020 extraordinary ini," ucap Sudarmaji.
Bagi Arema FC, ini merupakan swab test pertama sejak pertama kali menggelar latihan besar pada 3 Agustus atau pascalima bulan rehat latihan dan kompetisi.
Sebelumnya, Arema FC hanya menggelar dua kali rapid test, yakni pada 17 dan 28 Juli 2020 dengan hasil non reaktif.
Usai melalukan swab test, para pemain Singo Edan, julukan Arema FC, dijadwalkan libur latihan sehari penuh sambil menunggu hasilnya.
Dari total skuad Arema FC, Mariando Djonak Uropmabin yang masih berada di Papua dan Matías Daniel Malvino Gomez di Uruguay, tak ambil bagian.
Sedangkan dari jajaran pelatih ada Carlos Carvalho de Oliveira, Martin Goncalves Felipe Americo, dan tiga asisten pelatih Singgih Pitono, Kuncoro, serta Charis Yulianto.
“Ya, kami mohon doanya saja seluruh elemen tim Arema FC, baik pemain, pelatih, ofisial, panpel, dan perangkat lainnya mendapat hasil negatif Covid-19," kata Nanag Tri Wahyudi.
"Setelah seluruh anggota tim melaukan swab test, kami harapkan dalam dua hari ke depan sudah ada hasilnya,” dokter tim Arema FC ini menjelaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Arema FC Lainnya:
Persebaya Latih Khusus David da Silva untuk Laga Lawan Arema FC
Jadwal Pekan Pembuka Lanjutan Liga 1 Berubah, Persija Kumpulkan Video Arema
Arema FC Dihantam Badai Cedera, Kini Tiga Pemainnya Tumbang