- Pelatih Inter Milan, Antonio Conte tidak peduli Christian Eriksen mengeluh soal minimnya menit main.
- Menurut Antonio Conte, semua yang dia lakukan merupakan yang terbaik untuk I Nerazzurri.
- Antonio Conte yakin Inter Milan akan lebih baik usai ia hengkang.
SKOR.id - Pelatih Antonio Conte tidak mempedulikan keluhan gelandang Christian Eriksen yang menit mainnya berkurang di Inter Milan.
Eriksen telah berjuang mendapatkan tempat utama sejak didatangkan Inter Milan pada Januari 2020.
Akan tetapi, dirinya justru seringkali menjadi pilihan kedua di skuat asuhan Antonio Conte.
Menurut Conte, semua keputusan yang ia buat selalu demi kebaikan tim dan bukan untuk kepentingan personal, termasuk pemain.
"Semua pilihan yang saya buat selalu dan hanya untuk kebaikan Inter, bukan untuk individu pemain," katanya.
Conte menyebut dirinya layaknya sebuah palu. Pelatih asal Italia tersebut selalu ingin menanamkan budaya menang ke dalam tim yang ia tangani.
"Saya seperti palu, tapi ini satu-satunya cara untuk tumbuh," tambahnya.
"Tanpa budaya kemenangan, Anda tidak akan pernah sukses, hal itu didapatkan melalui kerja dan disiplin."
Antonio Conte memiliki harapan saat ia meninggalkan I Nerazzurri kelak. Dirinya berharap Inter Milan dapat lebih baik setelah kepergiannya.
"Ketika saya meninggalkan Inter suatu hari nanti, saya memiliki harapan di masa depan. Inter yang saya tinggalkan akan lebih baik daripada yang saya pimpin, dari semua sudut pandang. Itu selalu terjadi kepada semua klub yang saya tempati," tegasnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Inter Milan lainnya:
Kasus Baru Covid-19 di Timnas Kroasia, Kali Ini Gelandang Inter Milan